GARUT, KOMPAS.TV - Kabid Humas Polda Jabar mengungkapkan modus operandi tersangka MSF (33) dokter kandungan diduga melakukan pelecehan seksual terhadap pasien.
"Modus tersangka MSF adalah melakukan suntik vaksin gonorik kepada korban, saudara yang berusia 24 tahun yang dilakukan di luar klinik yakni di kediaman orang tua korban," ujar Kabid Humas Polda Jabar, Kombes Pol Hendra Rochmawan dalam konferensi pers, Rabu (17/4/2025).
Lebih lanjut, Kombes Pol Hendra mengatakan atas perbuatannya tersangka terancam pidana penjara selama 12 tahun.
Baca Juga Polres Garut Buka Posko Aduan Korban Dugaan Pelecehan Dokter MSF, Bisa Melalui Nomor Whatsapp di https://www.kompas.tv/regional/587385/polres-garut-buka-posko-aduan-korban-dugaan-pelecehan-dokter-msf-bisa-melalui-nomor-whatsapp
#garut #pelecehanseksual #dokterkandungan
Produser: Ikbal Maulana
Thumbnail: Joshua
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/regional/587413/polisi-ungkap-modus-dokter-kandungan-garut-diduga-lecehkan-pasien
"Modus tersangka MSF adalah melakukan suntik vaksin gonorik kepada korban, saudara yang berusia 24 tahun yang dilakukan di luar klinik yakni di kediaman orang tua korban," ujar Kabid Humas Polda Jabar, Kombes Pol Hendra Rochmawan dalam konferensi pers, Rabu (17/4/2025).
Lebih lanjut, Kombes Pol Hendra mengatakan atas perbuatannya tersangka terancam pidana penjara selama 12 tahun.
Baca Juga Polres Garut Buka Posko Aduan Korban Dugaan Pelecehan Dokter MSF, Bisa Melalui Nomor Whatsapp di https://www.kompas.tv/regional/587385/polres-garut-buka-posko-aduan-korban-dugaan-pelecehan-dokter-msf-bisa-melalui-nomor-whatsapp
#garut #pelecehanseksual #dokterkandungan
Produser: Ikbal Maulana
Thumbnail: Joshua
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/regional/587413/polisi-ungkap-modus-dokter-kandungan-garut-diduga-lecehkan-pasien
Kategori
🗞
BeritaTranskrip
00:00saya cintai dan saya banggakan
00:02puji syukur
00:04hadiah Tuhan yang mengesah bahwasannya pada hari ini
00:07kita bersama-sama berkumpul
00:10di Bores Garut
00:11ya
00:12bersama saya Kabit Humas Ponda Jabar
00:15dan
00:17kami sampaikan kepada rekan-rekan media
00:20kenapa Kabit Humas hadir
00:23disini untuk
00:25pelaksanaan rilis
00:26karena
00:27press conference yang dilakukan ini
00:31menyangkut masalah kasus
00:33yang menjadi atensi pimpinan
00:35baik itu
00:37dari Kabit Humas Ponda Jabar
00:39baik itu dari pemerintahan
00:41Jawa Barat maupun juga
00:43dari pemerintah pusat
00:45dan menjadi perhatian
00:47publik saat ini terkait
00:49dengan kasus yang sama
00:51yang telah terjadi sebelumnya
00:55yaitu
00:55kasus tidak pidana
00:57kekerasan seksual
00:59rekan-rekan sekalian
01:02kepada awak media
01:03bahwa
01:04kasus yang menjadi atensi ini
01:07adalah menyangkut masalah
01:08perempuan anak
01:09dimana
01:10kasus yang menyangkut perempuan
01:13dan anak ini
01:14menjadi perhatian khusus
01:15bagi publik
01:16karena dimana
01:19perempuan anak ini
01:22sangat rentan sekali terhadap
01:25kekerasan
01:26dan juga
01:28kekasat psikologi maupun fisik
01:31ini terjadi saat ini
01:33sehingga menjadi suatu catatan
01:35penting
01:35membawa kita
01:36bahwa ini perlu
01:38di asistensi
01:39baik rekan-rekan sekalian
01:41pada hari ini
01:43kami menyampaikan
01:46rilis berdasarkan
01:47laporan polisi
01:48nomor
01:50LPB
01:50LPB 175
01:524 Romabi 2025
01:54SPKT
01:56Polres Garut
01:56Polda Jawa Barat
01:58tanggal 15 April
02:012025
02:02atas
02:04nama pelapor
02:06ini dari
02:08inisialnya
02:09AED
02:11dan
02:13PKP
02:13dari
02:14Kejahatan
02:15Kekerasan Seksual ini
02:16di Jalan
02:17Mayor Samsu
02:19Kejahatan Tarogong Kidul
02:20Kabupaten Garut
02:22khususnya
02:23dan tepatnya
02:25di dalam kamar
02:26kos si tersangka
02:28ada pun modus operandi
02:31yang kami sampaikan
02:33di sini
02:33bahwa tersangka
02:35MSF
02:36usia 33 tahun
02:38adalah dokter kandungan
02:40pada klinik
02:42karya harsha
02:42yang berlamat
02:43di Jalan Ahmad Yani Garut
02:45jadi pesangkutan ini
02:46memiliki izin
02:49di beberapa
02:51rumah sakit
02:53yang ada di Garut
02:54tetapi yang di sini
02:55merupakan salah satu izin
02:58di klinik
02:58tertentu
02:59nah kemudian
03:01modus tersangka
03:02MSF
03:03adalah melakukan
03:04sutik vaksin
03:05gonore
03:06kepada korban
03:07saudara
03:08yang berusia
03:0824 tahun ini
03:09yang dilakukan
03:12di luar klinik
03:12yaitu
03:13di kediaman orang tua korban
03:15yang berlamat
03:16di Jalan Terusan
03:17Pembangunan
03:19Desa Sugagali
03:20Kecampatan Taropong
03:22Kidul
03:23Kabupaten Garut
03:24kemudian selesai
03:26korban
03:28ya selesai korban
03:30melaksanakan
03:31pemeriksaan
03:33kemudian akan pergi
03:35kembali
03:37ke rumahnya
03:38karena pada saat
03:39datang itu
03:40yang bersangkutan
03:41ke rumah korban
03:42itu menggunakan
03:43ojek online
03:43kemudian
03:45tersangka ini
03:46akan pulang
03:48dan meminta
03:49untuk
03:49diantarkan
03:50ke
03:52kos-kosan
03:54si tersangka ini
03:56ya
03:56kemudian sesampai
03:58di kos-kosan
03:59korban
04:00hendak membayar
04:01jasa sutik
04:02vaksin gonore
04:03secara tunai
04:04tetapi tersangka
04:05menolak
04:06dan alasan malu
04:08ada yang melihat
04:09dan minta
04:10membayar
04:11di dalam kamar kos
04:12nah ketika
04:13di dalam kamar kos ini
04:15tersangka secara paksa
04:16meraba-raba
04:17bagian tertentu
04:19dan bagian tertentu lainnya
04:21dalam baju
04:22sehingga
04:23kuat melakukan
04:23perlawanan
04:24ya
04:25ada penolakan
04:26dari si korban
04:27nanti secara
04:29detail
04:30akan disampaikan
04:31oleh Bapak Kapores
04:32disini tersangka
04:34jelas di
04:36keterangan kami
04:37bahwa
04:38berinisial
04:39MSF
04:40pekerjaan
04:42dokter kandungan
04:43dengan alamat
04:43Kecamatan Regol
04:45Kota Bandung
04:46ini sesuai dengan
04:46KTP
04:47kemudian untuk
04:49korban
04:50ini berusia
04:5124 tahun
04:52pekerjaan
04:53wiras vasta
04:54alamat
04:55Kabupaten Garut
04:56disini
04:57dari tim
04:59Polres Garut
05:00terserse
05:00atas
05:03arahan dari
05:03Bapak Kapores Garut
05:04telah
05:05memeriksa
05:06kurang lebih
05:0710 saksi
05:0810 saksi
05:09yang sudah
05:10dilakukan
05:11peperiksaan
05:13ini
05:14yang pertama adalah
05:15saudara korban
05:17sendiri
05:17kemudian orang tua
05:19ibu dari korban
05:21kemudian
05:23ini saudaranya
05:27dari korban
05:28kemudian
05:29bidan
05:29kemudian ada dokter
05:31yang lain
05:31bidan satu lagi
05:34dokter yang lainnya
05:35dan juga
05:36seorang
05:37ahli
05:38psikologi
05:39kemudian
05:40barang bukti
05:41yang bisa kami
05:42sampaikan disini
05:42rekan-rekan sekalian
05:43bisa ditunjukkan oleh
05:45Pak Kapores
05:46ini ada bukti
05:49dari
05:49baju korban
05:51yang saat itu
05:53dipakai
05:54dan juga
05:55ada
05:56memory card
05:57dan
05:58isi
05:59dari pada
06:00memory card
06:01dan pres ini
06:01adalah
06:02rekaman
06:04korban dengan
06:05pelaku
06:06pada saat
06:07kejadian
06:07kemudian untuk
06:09undang-undang
06:09dan pasal
06:10rekan-rekan sekalian
06:12untuk undang-undang
06:12pasal ini
06:13kami tetapkan
06:15yaitu pasal
06:166
06:16huruf B
06:17dan atau
06:18C
06:19jawab pasal
06:2015
06:21ayat 1
06:21dan
06:22huruf B
06:24undang-undang
06:25RI
06:25tahun 2012
06:26ulangi
06:27undang-undang
06:29RI
06:29nomor 12
06:30tahun
06:302022
06:31tentang
06:31tidak bindana
06:32kekerasan seksual
06:33dan pasal
06:35308
06:36undang-undang
06:37RI
06:38nomor 17
06:38tahun
06:392023
06:40tentang
06:41kesehatan
06:41ini pasal
06:42yang
06:43kita kenakan
06:44kepada
06:44persangka
06:46kemudian
06:47ada pun
06:47ancaman hukuman
06:48ancaman hukuman
06:49yang
06:50dipasarkan
06:52di sini
06:52adalah
06:52dipidana
06:55dengan pidana
06:56penjara
06:56paling lama
06:5712 tahun
06:58dan
06:59atau
07:00pidana
07:00denda
07:00paling banyak
07:01Rp
07:02300 juta
07:03dan pada
07:05hari ini
07:06karena ini
07:08menjadi suatu
07:08perhatian publik
07:10banyak
07:10di media sosial
07:12dan sebagainya
07:12kami
07:14menyampaikan
07:15kepada
07:16seluruh
07:17masyarakat
07:18ya
07:18untuk bisa
07:20menjaga
07:21privasi
07:21dari korban
07:22ya
07:23karena di sini
07:24ketika dia
07:25sudah menjadi korban
07:27kekerasan seksual
07:29juga
07:29korban daripada
07:30sosial
07:32yang ada di media
07:33nah di sini
07:34rekan-rekan sekalian
07:35kami telah
07:37membuka hotline
07:37ya
07:38membuka hotline
07:39ini merupakan
07:41posko pengaduan
07:42ya
07:43bisa dicatat
07:44buat rekan-rekan sekalian
07:45di sini
07:46dan juga
07:47kepada masyarakat
07:48yang merasa
07:49menjadi korban
07:50kami
07:51kepolisian ini
07:54akan sulit juga
07:56melakukan suatu
07:57tindakan
07:57lega formal
07:59secara hukum
08:00ya
08:01manakala
08:02yang menjadi korban
08:05ini
08:05tidak melaporkan
08:06ya
08:08tidak melaporkan
08:10dan
08:10para penggiat media sosial
08:12yang banyak
08:14telah
08:15men-share
08:19ya
08:19telah membuat
08:20suatu
08:21konten
08:23berita
08:23ya
08:24dengan
08:25melebihkan
08:27suatu
08:28peristiwa
08:29ya
08:30dan juga
08:31mengatakan
08:32banyak sekali
08:33yang telah
08:33merespon
08:35untuk melaporkan
08:36kepada akunnya
08:38ini juga
08:39telah kami
08:39profiling
08:41dan telah kita lakukan
08:43komunikasi
08:44dengan
08:44di DM langsung
08:45dengan
08:46cyber kami
08:47dan utamanya
08:49dari
08:49unit PPE kita
08:50dan juga
08:51BOLDA
08:51tetapi sampai saat ini
08:53yang
08:55telah
08:55konfirmasi
08:56kepada
08:57ya
08:58youtuber
08:59ya
09:00maupun
09:00pemilik akun channel
09:01yang
09:01memblasting
09:03tentang ini
09:04belum ada
09:05timbal balik
09:06kepada kita
09:06ya
09:07nah ini
09:08tentu saja
09:09para
09:10netizen
09:11ini
09:11juga harus
09:12bijak
09:13berbeda sosial
09:14ya tetapi
09:15kita juga
09:16mendukung
09:17kita harus
09:18ada rasa empati
09:20dan simpati
09:21kepada korban
09:22nah untuk itu
09:23disamping
09:25dari
09:25berbagai
09:26multi platform
09:27ya
09:28yang ada di
09:29dunia maya
09:31silahkan
09:31itu menjadi
09:32rujukan
09:33untuk bisa
09:33melaporkan juga
09:34kepada kami
09:35di hotline kami
09:36ini di nomor
09:3708111
09:40ya satunya
09:41tiga kali
09:42kemudian
09:4234
09:4304
09:44040
09:45ini
09:46nomornya cukup
09:48menarik ya
09:48bisa ulangi lagi
09:49ini
09:5008
09:51111
09:5334
09:5404
09:55040
09:56ini kapal
09:57sekadut
09:57memilihnya
09:59bagus sekali
10:00ini ya
10:01nomor cantik
10:01tapi diperuntukkan
10:02untuk pelayanan
10:03kepada masyarakat
10:04demikian dari
10:05saya
10:06kami tumbas
10:07dan selanjutnya
10:08kami persilahkan
10:09kepada Kapolres
10:10yang lebih detail
10:11untuk menyampaikan
10:12uransikan kejadian
10:13terima kasih