MAGELANG, KOMPAS.TV - Sejumlah Menteri menghadiri Perayaan Waisak Nasional 2025 umat Buddha di Candi Borobudur, Magelang, Jawa Tengah, Senin (12/5/2025).
Menko Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan RI, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), Menteri Kebudayaan Fadli Zon, dan Menteri Agama, Nasaruddin Umar memberikan sambutan dalam perayaan tersebut.
Baca Juga Detik-Detik Korban Ledakan Amunisi Kolonel Antonius Diberangkatkan ke Yogyakarta untuk Disemayamkan di https://www.kompas.tv/regional/592963/detik-detik-korban-ledakan-amunisi-kolonel-antonius-diberangkatkan-ke-yogyakarta-untuk-disemayamkan
#waisak #buddha #candiborobudur #breakingnews
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/religi/592964/full-pesan-menteri-ahy-nasaruddin-fadli-zon-hadiri-perayaan-waisak-2025-di-candi-borobudur
Menko Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan RI, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), Menteri Kebudayaan Fadli Zon, dan Menteri Agama, Nasaruddin Umar memberikan sambutan dalam perayaan tersebut.
Baca Juga Detik-Detik Korban Ledakan Amunisi Kolonel Antonius Diberangkatkan ke Yogyakarta untuk Disemayamkan di https://www.kompas.tv/regional/592963/detik-detik-korban-ledakan-amunisi-kolonel-antonius-diberangkatkan-ke-yogyakarta-untuk-disemayamkan
#waisak #buddha #candiborobudur #breakingnews
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/religi/592964/full-pesan-menteri-ahy-nasaruddin-fadli-zon-hadiri-perayaan-waisak-2025-di-candi-borobudur
Kategori
🗞
BeritaTranskrip
00:00Terima kasih.
00:30Ibu Irina Kumar, Direktur Interni TWC, Ketua Umum DPP Walubi, Ibu Artarti Murdaya, para Bihu Sangha dan Pemuka Agama Buddha, para Tokoh Lintas Agama,
00:52serta seluruh umat Buddha yang berbahagia, selamat malam, namo budaya.
01:01Assalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh.
01:04Pertama, mari kita panjatkan puji syukur kehadirat Tuhan yang mahasah, yang senantiasa melimpahkan rahmat dan karunianya kepada kita Tuhan.
01:17Berkat penggerahnya kita dapat berkumpul pada hari ini dalam suasana penuh kebahagiaan untuk memperingati Hari Waisak 2569 Budi Sehera.
01:33Semoga berkah dan kedamaian senantiasa menyertai kita dalam menjalani kehidupan ini.
01:41Satu kehormatan dan kebahagiaan besar bagi saya, selaku Menteri Kebudayaan Republik Indonesia yang pertama dapat hadir di Candi Borobudur.
01:50Sebagai warisan budaya dunia, Borobudur bukan hanya kebanggaan bangsa,
02:01tapi juga simbol toleransi dan kerukunan antarumat beragama di Indonesia.
02:08Hadirin yang saya hormati, Waisak bukan sekedar perayaan agama,
02:13Waisak juga merupakan tonggak sejarah agama Buddha yang telah terjalin sejak abad lima yang meneguhkan nilai-nilai spiritual.
02:25Pada hari suci yang penuh makna bagi umat Buddha ini,
02:28kita secara kolektif memperingati tiga peristiwa penting dalam kehidupan Buddha Gautama
02:37seperti yang tadi telah diterangkan oleh Ketua Umum Walubi.
02:42Pertama, kelahiran ilmu pencerahan Nibbana Buddha di bawah pohon bodi di Bodh Gaya
02:49dan kematian Parinibana Buddha di Kusinara.
02:53Peristiwa-peristiwa tersebut tak sekedar momen historis,
02:59namun melambat bangsa transfigurasi agung,
03:04kemarahan tertinggi, pengendalian diri,
03:08pembebasan dari penderitaan,
03:10serta pencapaian kebijaksanaan sejati.
03:14Ajaran Buddha tersebut memiliki nilai-nilai universal
03:17yang menekankan lima sila sebagai dasar perilaku etis,
03:22serta pengembangan kasih sayang, meta,
03:25dan wulas asih, karuna,
03:28kepada semua makhluk.
03:30Selain itu, konsep ketidakkekalan,
03:33anika, dan tanpa diri,
03:36anata,
03:37mengajarkan bahwa segala sesuatu bersifat sementara,
03:41dan tak ada diri yang kekal,
03:45sehingga membantu mengurangi ketidakkemelekatan dan penderitaan.
03:52Nilai tersebut menjadi sangat relevan
03:54di tengah kehidupan yang semakin pragmatis.
03:57Hadirin yang saya hormati,
03:59tahun 2025,
04:01Hari Waisak mengangkat tema
04:03Tingkatkan Pengendalian Diri dan Kebijaksanaan
04:07Mewujudkan Perdamaian Dunia.
04:09Melalui tema ini diharapkan semua umat
04:12untuk bersama-sama
04:14merenungi dan berintrospeksi
04:16untuk mewujudkan sebuah perdamaian dunia yang hakim.
04:21Setelah ini,
04:23kita bisa menyaksikan berbagai macam konflik yang terjadi,
04:28perang,
04:29dan juga
04:29konflik antar
04:32berbagai
04:33etnis negara,
04:36dan juga
04:37subkultur-subkultur lain
04:40di berbagai tempat.
04:42Beruntunglah kita bangsa Indonesia,
04:44negara Republik Indonesia,
04:46negara kesatuan Republik Indonesia,
04:49kita diberikan kedamaian,
04:50toleransi,
04:51dan kerukunan antarumat beragama.
04:55Di tengah kondisi dunia yang penuh dengan ketidakpastian dan konflik,
04:59mari kita tingkatkan pengendalian diri dan penyaksanaan
05:03sebagai landasan memujudkan perdamaian dunia.
05:07Dengan bersatu dalam semangat waishak,
05:10kita dapat menciptakan harmoni
05:12dan kebahagiaan bagi semua makhluk,
05:16membuktikan bahwa cinta kasih
05:18dan kesadaran adalah fungsi
05:21mengatasi segala perbedaan dan pertanian.
05:24Hadirin yang saya hormati,
05:27Borobudur sebagai warisan budaya kebanggaan bangsa Indonesia
05:32ketika awal ditemukannya
05:34merupakan sebuah dead monument
05:38atau monumen yang dianggap monumen yang tidak hidup.
05:45Namun seiring waktu,
05:47Borobudur memiliki wajah barunya
05:49sebagai the living monument.
05:51Saya sangat meyakini nilai-nilai agung
05:55yang terkandung dalam kebahagiaan sandi ini
05:57dapat memberikan dampak positif
06:00bagi bangsa dan negara yang kita cintai ini.
06:03Sehingga kita dapat mendorong aktivasinya
06:06menjadi sebuah tempat untuk build grimage.
06:11Dan Borobudur build grimage
06:13seperti meditasi,
06:15peradaksina,
06:16dan persembahan bunga serta lilin
06:18bukan sekedar ritual,
06:20tapi juga refleksi mendalam
06:21tentang kehidupan
06:22dan upaya mencapai pencerahan.
06:27Arsitektur sandi
06:28yang terdiri dari tiga tingkat.
06:31Kamadatu,
06:32Rupadatu,
06:33dan Arupadatu
06:34mengajarkan kita
06:36tentang perjalanan spiritual
06:38menuju kebijaksanaan
06:40dan kebahagiaan sejati.
06:42Serta perayaan Waisak
06:44seperti ini
06:44yang mendatangkan
06:46ribuan umat Buddha
06:47untuk berkumpul dan merayakannya
06:49dengan penuh khidmat.
06:51Merupakan bagian dari
06:53Place of Build Grimage for Buddhism.
06:57Sebagai Menteri Kebudayaan,
06:59saya berharap agar
07:00Candi Borobudur
07:01tak hanya menjadi situs bersejarah
07:03yang hanya dilestarikan
07:05dan menjadi destinasi
07:07pada kata saja.
07:08Tetapi juga dapat
07:10menjadi pusat
07:11siarah internasional
07:13yang diakui dunia.
07:18Tempat siarah
07:19bukan hanya untuk
07:21umat Buddha saja,
07:22tetapi juga untuk
07:23seluruh umat manusia
07:24dengan nilai-nilai
07:25spiritual
07:26universalnya.
07:28Saya berkomitmen
07:29untuk terus
07:29mempromosikan Borobudur
07:31sebagai tempat
07:32yang membawa kedamaian,
07:33inspirasi,
07:34dan pencerahan
07:35bagi siapapun
07:37yang mempunyai dunia.
07:38Oleh sebab itu,
07:39dengan mewujudkan
07:40wajah baru Borobudur
07:41sebagai Build Grimage tersebut,
07:44perlu sinergitas
07:45dan kolaborasi
07:47dari berbagai pihak,
07:48khususnya
07:49umat Buddha
07:50serta
07:51aktif peran
07:53dari masyarakat,
07:54baik masyarakat
07:55di sekitar
07:56maupun masyarakat
07:57umum
07:58di seluruh Indonesia.
08:01Hadirin yang saya hormati,
08:02Hari Waisak ini
08:03harus menjadi momentum strategis
08:05untuk kita secara koleksif
08:07merawat dan menjaga
08:08kebudayaan,
08:10apalagi di tengah
08:11arus globalisasi
08:12yang pesat.
08:13Dengan semangat
08:14persatuan,
08:15perdamaian,
08:16dan kebijakanan,
08:18mari kita membangun
08:19bangsa yang harmonis
08:21dan berakar kuat
08:22kepada nilai-nilai
08:24luhur.
08:25Terakhir,
08:26saya ingin juga
08:26mengutip
08:28Undang-Undang Dasar
08:29Negara Republik Indonesia,
08:31Pasal 32,
08:32ayat 1
08:33yang berbunyi,
08:35Negara memajukan
08:36kebudayaan
08:37nasional Indonesia
08:38di tengah
08:40peradaban dunia.
08:42Dengan menjamin
08:42masyarakat
08:43dalam mengembangkan,
08:45memelihara
08:46nilai-nilai
08:47kebudayanya.
08:49Jadi,
08:49kita punya kewajiban
08:50untuk memajukan
08:51kebudayaan
08:52nasional Indonesia
08:53di tengah
08:55peradaban dunia.
08:57Akhir kata,
08:58izinkan saya
08:58sekali lagi
08:59mengucapkan
09:00Selamat Hari Raya Waisak
09:022569 BE
09:05Tahun 2025
09:07Masihi
09:08kepada seluruh
09:09umat muda
09:10di Indonesia.
09:11Semoga Hari Waisak ini
09:12membawa keberkahan,
09:14kedamaian,
09:15pencerahan
09:16bagi kita semua
09:17dalam menjalani
09:18kehidupan ini.
09:20Terima kasih.
09:21Nama Budaya.
09:23Wassalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh.
09:24Kami ucapkan
09:27terima kasih
09:28yang lulus
09:29kepada
09:29Menteri
09:31Kebudayaan
09:32Republik Indonesia
09:33atas
09:34sambutan hangat
09:35yang telah diberikan
09:36dalam mementung
09:37perlihatan
09:38Hari Raya Waisak
09:39sesuatu
09:40yang mendalam
09:42dan menjadi
09:43wujud
09:44perhatian
09:45pemerintah
09:46terhadap
09:47nilai-nilai
09:47luhur kebudayaan
09:48dan spiritualitas
09:50bangsa.
09:52Berikutnya
09:53adalah sambutan
09:54yang akan disampaikan
09:55oleh Menteri
09:56Koordinator
09:57Instasional
09:58dan Pembangunan
10:00Kewilayahan
10:00Republik Indonesia
10:01kepada yang kami
10:03hormati
10:04Bapak Doktor
10:05Agus
10:06dari Bukti
10:06Gidoiho
10:07MSC
10:08MPA
10:10MA
10:11kami
10:12persilahkan.
10:20Terima kasih.
10:23Terima kasih.
10:53Selamat malam
10:58dan salam
11:00sajahtera
11:01untuk kita semua.
11:06Yang kami
11:08cintai
11:09dan mengulihakan
11:10Menteri Agama
11:13Profesor Doktor
11:15Nazaruddin Umar
11:17beserta
11:18istri
11:20yang kami
11:23hormati
11:23dan muliakan
11:24pula
11:25Menteri
11:26Kebudayaan
11:28Bapak
11:29Fadli
11:29Mul
11:30Bapak Fadli
11:31Zon
11:31berkasih tadi
11:33atas
11:33sambutan
11:35yang juga
11:36sangat
11:37menginspirasi
11:38kita semua
11:39Wakil
11:42Wakil
11:42Menteri
11:42Ekonomi
11:43Kreatif
11:44Ibu
11:45Iren
11:46Umar
11:46Para
11:49Para
11:49Pejabat
11:50Torkopimda
11:54Provinsi
11:55Jawa Tengah
11:56Gubernur
11:59Pangdam
12:00Kapolda
12:01atau yang
12:02mewakili
12:03termasuk
12:04Bupati
12:05Magelang
12:05Magelang
12:06Ketua Umum
12:12Walubi
12:14Berikan tepuk tangan
12:16sekali lagi
12:16kepada Ibu
12:17Hartati
12:18Murdaya
12:19Luar biasa
12:23tadi Ibu
12:25menyampaikan
12:26banyak sekali
12:26pesan
12:28nilai
12:29prinsip-prinsip
12:31kehidupan
12:32yang sangat baik
12:33dan berlaku
12:35universal
12:36semoga
12:38Ibu
12:39Hartati
12:40Murdaya
12:40bersama keluarga
12:42juga keluarga
12:44besar
12:44Walubi
12:45di seluruh
12:46Indonesia
12:46diberikan
12:47kesehatan
12:48dan juga
12:50kekuatan
12:51untuk terus
12:52memajukan
12:55negeri ini
12:57melalui
12:58Walubi
12:59dan tentunya
13:01saya
13:02berbahagia
13:03malam hari ini
13:06bersama
13:07istri saya
13:08tercinta
13:08Anissa
13:09bisa hadir
13:11secara langsung
13:12dalam
13:16peringatan
13:17puncak
13:18hari raya
13:20Trisuci
13:21Waisak
13:222569
13:25Buddhis
13:26era
13:27tahun
13:282025
13:29ini
13:30ini adalah
13:33pertama kali
13:34saya menghadiri
13:35acara yang
13:37begitu
13:38megah
13:40tapi juga
13:42hikmat
13:42di tempat
13:45yang mulia
13:46ini
13:46berlatar
13:48belakang
13:49sebuah
13:50warisan
13:52budaya
13:53dunia
13:53yang tentu
13:56penuh
13:56dengan
13:57kemuliaan
13:58yang selama
13:59ini
14:00menjadi
14:01sebuah
14:05legacy
14:05bukan hanya
14:07untuk
14:07saudara-saudaraku
14:09umat Buddha
14:09di Indonesia
14:11tapi juga
14:12menjadi
14:14legacy
14:15warisan
14:16dari
14:17para leluhur
14:18dan nenek
14:19moyang kita
14:20tadi
14:22Menteri Kebudayaan
14:23sudah mengingatkan
14:25kepada kita
14:25semua
14:26bahwa
14:27Andi Borobudur
14:30yang megah
14:31ini
14:31senantiasa
14:33menghadirkan
14:35nilai-nilai
14:36spiritual
14:36dan juga
14:38nilai-nilai
14:40penting
14:41kehidupan
14:41yang perlu
14:42kita jaga
14:43selamanya
14:44Bapak Ibu
14:46yang saya
14:47cintai
14:48dan muliakan
14:49saya tidak
14:51ingin
14:53berpanjang
14:54lebar
14:54diri
14:55dan
14:56kebijaksanaan
14:59mewujudkan
15:00perdamaian
15:01dunia
15:02ini adalah
15:05tema yang
15:05sangat penting
15:06ketika
15:08dunia kita
15:09saat ini
15:10juga
15:11terus
15:13mengalami
15:14dinamika
15:15yang seringkali
15:16penuh dengan
15:17kejutan
15:18penuh dengan
15:20ketidakpastian
15:21ketegangan
15:23geopolitik
15:24bahkan
15:26konflik
15:27terbuka
15:28perang
15:29di berbagai
15:30kawasan
15:30di dunia
15:31Asia Pasifik
15:34termasuk
15:35kawasan
15:36Asia Tenggara
15:37termasuk
15:38Indonesia
15:40di dalamnya
15:41juga
15:41harus terus
15:43memiliki
15:45kesiapan
15:45untuk
15:46menghadapi
15:47dinamika
15:48dunia
15:49tersebut
15:50baik
15:51secara
15:52geopolitik
15:54ekonomi
15:55maupun
15:56keamanan
15:57kita
15:59berharap
16:00Indonesia
16:01di bawah
16:02kepemimpinan
16:03Bapak Presiden
16:04Prabowo
16:05Subianto
16:06bisa
16:07menjadi
16:09semakin
16:09maju
16:10dan juga
16:11semakin
16:12sejahtera
16:13rakyatnya
16:14dan
16:20landasan
16:21untuk
16:22pembangunan
16:23termasuk
16:24pembangunan
16:25infrastruktur
16:27dan
16:27kewilayahan
16:28adalah
16:29Indonesia
16:31yang aman
16:33dan damai
16:34oleh
16:35karena itu
16:36tema
16:37peringatan
16:38Waisak
16:39tahun ini
16:40dimana
16:41kita ingin
16:42menghadirkan
16:44persatuan
16:45harmoni
16:46dan
16:46perdamaian
16:47semoga
16:48bisa
16:49benar-benar
16:49kita capai
16:50sehingga
16:51kita bisa
16:52fokus
16:53pada
16:54pembangunan
16:54bangsa
16:55kita ingin
16:57umat
16:58Buddha
16:59juga
16:59semakin
17:00sejahtera
17:01damai
17:07tidak
17:07datang
17:08begitu saja
17:09harus kita
17:11perjuangkan
17:12dan
17:14Indonesia
17:14harus terus
17:16menjaga
17:17persatuan
17:19diantara
17:20keberagaman
17:21diantara
17:22perbedaan
17:23identitas
17:24suku
17:25agama
17:26ras
17:27dan etnis
17:28ini adalah
17:29kekayaan
17:30sekaligus
17:30kekuatan kita
17:31bukan
17:32sebaliknya
17:33semoga
17:34unity
17:35in
17:36diversity
17:36bukan
17:37hanya
17:38menjadi
17:38slogan
17:39bineka
17:40tunggal
17:40ika
17:41menjadi
17:42prinsip
17:42dalam
17:43kehidupan
17:44bangsa
17:44ini
17:45seterusnya
17:46akhirnya
17:51dengan
17:53semangat
17:54metah
17:54dan
17:56karuna
17:57metah
17:59cinta
17:59kasih
18:00tanpa
18:01batas
18:01dan karuna
18:03terima
18:04wales
18:04wales
18:04wales
18:04kasih
18:04bagi
18:05semua
18:06makhluk
18:06semoga
18:07dengan
18:08kekuatan
18:09cinta
18:10kasih
18:10dan
18:11wales
18:11kasih
18:12ini
18:12dengan
18:13semangat
18:14waisak
18:15dimana kita
18:16harus
18:16berkontemplasi
18:17untuk bisa
18:18meningkatkan
18:20nilai-nilai
18:21spiritualitas kita
18:22secara vertikal
18:23kepada
18:24sang pecipta
18:25yang
18:26maha kuasa
18:27tapi juga
18:28menguatkan
18:29spirit
18:30untuk
18:31membantu
18:31sesama
18:32umat
18:33manusia
18:33terutama
18:34yang sangat
18:35membutuhkan
18:36kita
18:36bisa
18:38mewarnai
18:39waisak
18:40tahun ini
18:41dan
18:42hari-hari
18:43kita
18:44selanjutnya
18:45selamat
18:46merayakan
18:48hari
18:49waisak
18:50semoga
18:51bapak
18:53ibu
18:54saudara-saudara
18:54sekalian
18:56diberikan
18:57kebahagiaan
18:58kedamaian
18:59dan juga
19:01keberkahan
19:02dari Tuhan
19:03yang
19:04maha kuasa
19:05terima kasih
19:06terima kasih
19:07sampaikan salam
19:09saya
19:09untuk keluarga
19:10tercinta
19:11namo
19:13budaya
19:14terima kasih
19:18kami ucapkan
19:19menteri
19:21koordinator bidang
19:22infrastruktur
19:23dan kewilaian
19:24Republik Indonesia
19:24atas kata
19:28sambutan
19:29yang diberikan
19:30yang begitu
19:31hangat
19:31dan penuh
19:32makna
19:32yang telah
19:34disampaikan
19:34dalam
19:34mementung
19:35waisak
19:36nasional
19:37pada tahun
19:37ini
19:37sambutan
19:42dari
19:42bapak
19:43memberi
19:45semangat
19:46bagi kami
19:46untuk terus
19:47menjaga
19:48nilai-nilai
19:48kebudayaan
19:49dan spiritualitas
19:51di tengah
19:51pembangunan
19:52bangsa
19:53selanjutnya
20:10adalah
20:11kata sambutan
20:12yang akan
20:12disampaikan oleh
20:13Menteri Agama
20:15Republik Indonesia
20:16yang kami
20:17hormati
20:18Bapak Profesor Dr. Nasaruddin Umar
20:21MA
20:22dengan hormat
20:24kami
20:24persilahkan
20:25terima kasih
20:48selamat menikmati
21:18Assalamualaikum
21:22Warahmatullahi
21:25Wabarakatuh
21:26Namo Buddhaya
21:30Salam
21:33Om Suyastu
21:36Selamat malam
21:38dan salam sejahtera
21:40untuk kita semuanya
21:42yang
21:45sama-sama
21:47kita hormati
21:48kita banggakan
21:50Menteri Koordinator
21:53Bidang Infrastruktur
21:54dan Wilayah
21:55Bapak
21:57Dr.
22:00Agus Harimurti
22:01Yudhoyono
22:01beserta
22:02Ibu Anissa Pohan
22:04yang
22:06kita hormati
22:08Menteri
22:10Kebudayaan
22:11Republik Indonesia
22:13Bapak Dr.
22:16Fadli Zon
22:16MSI
22:17yang
22:20kita hormati
22:23Wakil Menteri
22:25Ekonomi Kreatif
22:27Ibu
22:28Irene Umar
22:29Bia
22:30yang
22:32saya hormati
22:35Gubernur Jawa Tengah
22:36yang dalam hal ini
22:39diwakili oleh
22:40Bapak Sekda
22:41Tentu yang
22:44kita muliakan
22:44bersama
22:45Ketua Umum
22:48DPP
22:49Walubi
22:49Ibu
22:51Dataranda
22:52Hart
22:54Ibu Dataranda
22:56Hartati
22:58Murdaya
22:58yang
23:01saya hormati
23:02Bapak
23:06Bapak
23:09Bapak
23:09Polda
23:09Jawa Tengah
23:10Kemudian juga
23:12ada
23:13yang kita
23:15hormati
23:15para
23:20pejabat
23:22SELON
23:22I
23:22dari lingkungan
23:25Kementerian Agama
23:26Republik Indonesia
23:27dan
23:29juga
23:30di dalam
23:32Kementerian
23:32Kebudayaan
23:34yang hadir
23:35pada kesempatan
23:35ini
23:36Kemudian
23:39tentu yang
23:42sama-sama
23:42kita muliakan
23:43para
23:46sangha
23:47para
23:49pantai
23:49dan
23:51para bisu
23:51yang
23:52hadir juga
23:53menemani
23:53kita semua
23:54pada hari yang
23:55sangat
23:56penting
23:57malam ini
23:58Kemudian
24:02Bapak
24:03Ibu
24:03sekalian
24:04para undangan
24:05yang mohon maaf
24:06saya tidak sebutkan
24:07namanya satu persatu
24:08sebelum
24:10saya melanjutkan
24:11izinkan
24:13saya
24:13menyampaikan
24:14salam hangat
24:16Presiden
24:17Republik Indonesia
24:18Bapak
24:21Prabowo
24:23Sidianto
24:23beliau
24:26tadi
24:27menyampaikan
24:28pesan
24:28kepada saya
24:30salam hangat
24:32saya kepada
24:32seluruh
24:33warga
24:34masyarakat
24:34buddha
24:35yang hadir
24:36di lingkungan
24:37Borobudur ini
24:37maupun yang mengikuti
24:38secara
24:39zooming
24:40dimanapun juga
24:41berada
24:41mohon maaf
24:43karena satu
24:44dan lain hal
24:45tidak bisa bersama-sama
24:46kita di sini
24:47dan
24:48beliau juga
24:49mendoakan
24:50semoga
24:51semua
24:53warga
24:54umat
24:55buddha
24:56senantiasa
24:57mendapatkan
24:58rahmat
25:00dan kesehatan
25:01dan
25:03kita semuanya
25:04Bapak Ibu
25:06sekalian
25:07sebetulnya
25:10inti
25:12hari
25:13Waisak
25:13ini adalah
25:14bagaimana
25:17kita
25:17berkontemplasi
25:19kontemplasi
25:22itu
25:23berbeda
25:23dengan
25:24konsentrasi
25:25Bapak Ibu
25:25sekalian
25:25konsentrasi
25:29itu
25:29pikiran
25:30kita fokus
25:31biasanya
25:32kita untuk
25:33memikirkan
25:33sesuatu
25:34yang di luar
25:35dari kita
25:35tapi
25:37kalau
25:37kontemplasi
25:38yang
25:40fokus
25:40adalah
25:41jiwa
25:42kita
25:42termasuk
25:43pikiran
25:43kita
25:44untuk
25:46merenungi
25:48apa
25:49arti
25:49kehidupan
25:50ini
25:50konsentrasi
25:53mengajak kita
25:54untuk
25:54go out
25:55memikirkan
25:56apa di luar
25:57diri kita
25:57tapi
25:59kontemplasi
26:00ini
26:00mengajak kita
26:02untuk go in
26:03siapa
26:04sesungguhnya
26:05diri kita
26:05dan dengan
26:07demikian
26:07ini sangat
26:08penting
26:09dalam era
26:10seperti sekarang
26:11ini
26:11penuh dengan
26:12berbagai macam
26:13bodaan
26:13kontemplasi
26:15atau yang
26:17merupakan
26:17inti daripada
26:18WESAK
26:18ini
26:19sangat-sangat
26:20penting
26:20orang yang
26:22tidak pernah
26:22berkontemplasi
26:23dikhawatirkan
26:26hatinya
26:27kering
26:27pikirannya
26:29tidak lurus
26:30langkahnya
26:31tidak tegar
26:32dan juga
26:33jiwanya
26:33tidak bersih
26:34apa yang
26:36tadi
26:36Anda
26:37sampaikan
26:37oleh
26:38Ibu
26:39Ketua
26:41Umum
26:41Walubi
26:42sangat-sangat
26:44mendasar
26:45beliau
26:47tadi
26:47menceritakan
26:48sangat
26:48penting
26:50sejarah
26:52Pangeran
26:53Sidarta Gautama
26:54bagaimana
26:57mungkin
26:58kita bisa
26:58mencontoh
26:59figur
27:00seperti beliau
27:01seperti
27:03yang disampaikan
27:05Sidarta Gautama
27:07umur
27:0816 tahun
27:09dia putra
27:11mahkota
27:11dari
27:11kerajaan
27:13yang sangat
27:13penting
27:14dari
27:14Kapital
27:16Fastu
27:16bahkan
27:18pada waktu itu
27:18India kan
27:19termasuk
27:19Nepal
27:20Pakistan
27:21sekarang ini
27:21luas sekali
27:22wilayah
27:23kerajaannya
27:24lalu
27:26umur
27:2716 tahun
27:27itu
27:28kawin
27:28dengan
27:29pasangannya
27:30Yasodhana
27:32yang juga
27:32putra
27:33ataupun
27:33putri
27:34mahkota
27:34di
27:36seberang
27:37kerajaannya
27:39di India
27:39juga
27:39jadi
27:41dua
27:41kerajaan
27:42pada waktu itu
27:43menyatu
27:43Bapak
27:43Ibu
27:44sekalian
27:44lalu
27:49bisa kita
27:50bayangkan
27:50dua
27:51kerajaan
27:52yang super
27:53power
27:53di kawasan
27:54itu
27:54menyatu
27:55menjadi
27:56satu
27:56kesatuan
27:56tetapi
27:58ada sosok
27:59figur
28:00yang namanya
28:01Sidarta Gautama
28:02tidak mabuk
28:03dengan
28:03kekuasaan
28:04istrinya cantik
28:08kekayaannya
28:08tak terhitung
28:09tetapi
28:11dalam usia
28:1329 tahun
28:14dia meninggalkan
28:16istana
28:17pergi
28:19ke alam
28:22alam yang
28:24penuh tantangan
28:26disitulah
28:28dia bersemedi
28:29mendapat
28:30tangguansi
28:31dan disitu
28:32juga banyak
28:33godaan
28:34ratusan
28:35biksu
28:35ratusan
28:36tokoh-tokoh
28:37di padepokan
28:38kawasan itu
28:39menesatkan
28:40pulanglah
28:41ini bukan
28:42pekerjaanmu
28:43anak
28:44tempatmu
28:45di istana
28:46untuk membimbing
28:46rakyat
28:47untuk membimbing
28:47masyarakat
28:48kamu gak mungkin
28:49bisa berhasil
28:50disini
28:51tapi disitu
28:53semakin menantang
28:54dirinya
28:54ya
28:56kenapa mereka
28:57bisa
28:57saya tidak bisa
28:58dan alhasil
29:00ternyata
29:01yang mencapai
29:02puncak
29:02adalah
29:03Pangeran Sidarta
29:04Gautama
29:04itu sendiri
29:05Bapak Ibu
29:10sekalian
29:11ini sangat
29:13penting
29:13untuk kita
29:14hayati
29:14disini
29:18kita juga
29:19ditemani oleh
29:20para
29:22bante
29:23para
29:23sangha
29:24biksu
29:25lihatlah
29:26Bapak Ibu
29:27sekalian
29:27orang
29:29yang
29:29mewakafkan
29:31hidupnya
29:31untuk
29:31kemanusiaan
29:32beliau
29:34beliau
29:35itu
29:36bukan
29:37hanya
29:37sang
29:38pengajar
29:38bahkan
29:40bukan juga
29:41sang pendidik
29:41tapi
29:43mereka itu
29:43adalah
29:44guru
29:44pengajar
29:47adalah
29:48mentransformasikan
29:50pengetahuannya
29:51kepada orang lain
29:52tidak peduli
29:53apakah
29:54dia
29:54dijalankan
29:55atau tidak
29:56yang penting
29:57membuat orang lain
29:58pintar
29:59apakah
30:00pintarannya itu
30:00dijalankan
30:02dipraktekkan
30:03atau tidak
30:03itu lain soal
30:05makanya itu
30:08yang lebih penting
30:10adalah
30:10mendidik
30:11mendidik itu
30:12bukan hanya
30:13mengajar
30:13tetapi
30:14juga bagaimana
30:16mendoktrin
30:18anak-anak
30:18ajarnya itu
30:19para siswanya
30:20para santrinya
30:21ya
30:22mengemalkan
30:24apa yang
30:24dia ketahui
30:25tetapi
30:27di atas
30:28pengajar
30:28dan di atas
30:29pendidik
30:30ada namanya
30:31guru
30:31guru itu
30:33bahasa
30:33sangsekerta
30:34dari dua
30:35akar kata
30:36gu
30:37artinya
30:37kegelapan
30:38ru
30:39artinya
30:40obor
30:41jadi
30:42guru
30:42adalah
30:43obor
30:44yang mengusir
30:45kegelapan
30:46jadi
30:49kita semuanya
30:51diminta
30:52bagaimana
30:53mencontoh
30:55orang-orang yang
30:55luhur
30:56seperti
30:58para guru
30:59tantangan kita
31:01semakin banyak
31:02bagaimana menjadi
31:03guru
31:04di tengah
31:05lingkungan
31:05keluarga kita
31:06sendiri
31:06yang kita ingin
31:09peroleh
31:10dalam kegiatan
31:11seperti ini
31:11pada hari
31:12waisak ini
31:13ialah
31:14apa
31:15yang terjadi
31:16pada diri kita
31:17setelah mengikuti
31:18upacara
31:18seperti ini
31:19kalau tidak
31:21ada perubahan
31:21yang terjadi
31:22pada diri kita
31:23masih saja
31:25tetap kita
31:25pelit
31:26kikir
31:27masih saja
31:28kita suka
31:29marah-marah
31:30dan masih
31:31kita saja
31:32menghujat
31:33orang lain
31:33dan masih
31:35memelihara
31:35egonya
31:36maka itu
31:37tidak banyak
31:38artinya
31:39kita mengikuti
31:40upacara-upacara
31:42keagamaan
31:42maka pada hari
31:44ini
31:44waisak
31:45saya menghimbau
31:46untuk kita
31:47semua
31:47siapapun kita
31:48apapun agama kita
31:50setelah
31:51melakukan
31:51acara kontemplasi
31:52seperti ini
31:53terjadi
31:54perubahan
31:55dalam diri kita
31:55sendiri
31:56seperti
31:57yang didokterinkan
31:59oleh
32:00si data
32:01keutama
32:01sendiri
32:02bagaimana
32:03kita menjadi
32:04orang-orang
32:07yang mampu
32:08mengalami
32:09dalam dirinya
32:11apa yang disebut
32:11dengan
32:12tatuan
32:13asih
32:14engkau
32:15adalah aku
32:16dan aku
32:18adalah engkau
32:19jadi ketika
32:20sudah berfalsafa
32:21seperti ini
32:22tidak ada penyesalan
32:23kalau kita
32:24menyumban
32:24dan membantu
32:25orang lain
32:25karena yang kita
32:27bantu diri sendiri
32:28tidak ada
32:30penyesalan
32:30kalau kita
32:31memberi diri
32:31kita sendiri
32:32inilah
32:33falsafa
32:34yang sangat
32:34luhur
32:35di dalam
32:36buddha
32:37agama buddha
32:38ini yang
32:39sangat penting
32:39karena itu
32:40salah satu ciri khas
32:42ajaran buddha
32:42yang sangat
32:43penting
32:44untuk kita
32:45tiru
32:45bahwa agama buddha
32:46tidak membedakan
32:47orang
32:48apapun agamanya
32:49apapun etniknya
32:51apapun warga negaranya
32:52jangankan
32:53antara sesama manusia
32:55sesama makhluk hidup
32:57jangankan
32:57sesama makhluk hidup
32:58seluruh alam semestapun
33:00itu juga
33:01harus
33:01dihormati
33:03seperti hanya
33:03menghormati diri kita sendiri
33:05sehubungan dengan itu
33:13bapak ibu sekalian
33:14kami
33:15di kementerian agama
33:17juga
33:17atas petunjuk
33:19bapak presiden
33:20kita perlu
33:21memperbaiki
33:22kualitas pendidikan
33:23kita
33:23maka itu
33:24kita mencoba
33:26untuk memperbarui
33:27atau memperbaiki
33:28kurikulum
33:30terutama kurikulum
33:31pendidikan agama
33:32kita
33:32yang kami
33:34istilahkan dengan
33:35kurikulum cinta
33:36apa ini maksud
33:38kurikulum cinta
33:39semua agama itu
33:42agama apapun juga
33:43inti ajarannya
33:44adalah
33:44ajaran cinta
33:45jadi kalau ada orang
33:47mempertasnamakan
33:50agama
33:50tapi
33:51menganjurkan
33:52kebalikan daripada
33:53cinta
33:53maka sesungguhnya
33:55itu bukan
33:56mengajarkan agama
33:57mengajarkan agama
33:59tentu harus
34:00mengajarkan cinta
34:01janganlah
34:02mengajarkan agama
34:03tapi muatannya
34:04mengajarkan
34:05perbedaan
34:06dan mengajarkan
34:07permusuhan
34:09antara satu
34:10sama lain
34:10kami juga
34:17memperkenalkan
34:18bapak ibu
34:19apa yang kami
34:19istilahkan dengan
34:20ekoteologi
34:22apa yang dimaksud
34:24ekoteologi
34:24ini kalau kita lihat
34:25dasar-dasar
34:26agama buddhis
34:27ini sangat-sangat
34:28kental
34:29dengan
34:29teologi
34:31ekoteologi
34:33ini
34:33apa yang kami
34:34maksudkan
34:35ekoteologi
34:36bapak ibu
34:36sekalian
34:37yang insya Allah
34:38ini akan menjadi
34:38salah satu
34:39program kami
34:40dalam mendukung
34:42apa yang
34:43diprogramkan oleh
34:44presiden kita
34:45sekarang ini
34:46bagaimana
34:47suasana
34:48keberagamaan
34:49kita ini
34:49lebih terasa
34:50dalam kehidupan
34:51kita bermasyarakat
34:52bagaimana
34:56rasanya
34:56beragama
34:57tentu kita harus
34:59mencontoh
34:59apa yang disebutkan
35:01disampaikan oleh
35:02para leluhur kita
35:03oleh para nabi
35:04oleh para biksu
35:06oleh para ulama
35:07oleh para tokoh-tokoh
35:09agama
35:09semua agama itu
35:11menganjurkan
35:13keteduhan
35:14ketenangan
35:16kedamaian
35:17harmonis
35:18toleransi
35:20dan seterusnya
35:21kalau ada
35:24yang mengajarkan
35:27agama
35:27tapi membuahkan
35:29kebencian
35:30satu sama lain
35:30maka pada
35:31hakikatnya
35:32dia tidak
35:32mengajarkan
35:33agama
35:33tapi mengajarkan
35:35kebalikan
35:35dari agama itu
35:36sendiri
35:36kalau kita
35:41bicara tentang
35:42agama
35:43berarti kita
35:43bicara tentang
35:44hati nurani
35:45berbicara
35:47tentang
35:47kemanusiaan
35:49dan humanity
35:50is only one
35:51there is no colors
35:52kemanusiaan itu
35:54hanya satu
35:55apapun agamanya
35:57etniknya
35:58semua orang
35:59punya nurani
36:00makanya itu
36:01bapak ibu sekalian
36:02ukuran
36:04keberagamaan
36:05kita ialah
36:05seberapa besar
36:07kita menyatukan
36:08diri dengan
36:09ajaran
36:09anggama kita
36:10masing-masing
36:10dan ini
36:12tantangan kami
36:13tantangan ulama
36:14para biksu
36:15para sangha
36:16para pendeta
36:18para pastor
36:20sepanjang
36:21umat kita
36:22masih berjarak
36:22dengan ajaran
36:23agamanya
36:24maka itu
36:25tugas kita
36:26belum selesai
36:26makin
36:28berjarak
36:28umat
36:29dengan
36:29ajaran
36:30agamanya
36:31makin
36:32kita tidak
36:34berhasil
36:34tantangan
36:36kita adalah
36:36bagaimana
36:37menyatukan
36:38antara umat
36:39dengan ajaran
36:39agamanya
36:40ini
36:40yang merupakan
36:41tujuan kita
36:42semuanya
36:42malam
36:44seperti ini
36:45dengan
36:46disaksikan
36:46candi borbudur
36:48yang menjadi
36:49monumen
36:50spiritual
36:50yang sangat
36:51dikjahaya
36:53ini
36:53kita berharap
36:54semoga pada
36:56malam ini
36:56tergores
36:57sebuah bekas
36:58yang sangat
36:58dalam
36:58pada peringatan
37:00Waisak ini
37:00sehingga
37:01begitu kita pulang
37:02dari tempat ini
37:03maka
37:04insyaallah
37:04kita nanti
37:06akan
37:06mengalami
37:07suasana
37:08kebatinan
37:08yang berlain
37:09pikiran
37:10menjadi lurus
37:11hati
37:13menjadi bersih
37:14langkah
37:14menjadi tegar
37:15dan juga
37:17ketindakan
37:18kita makin
37:19halus
37:19makin lembut
37:20sikap kita
37:22kepada istri
37:22atau suami
37:23semakin
37:24damai
37:24dan
37:25nafsu
37:27untuk selalu
37:27marah
37:27menjadi
37:28berhenti
37:29dan kita
37:30semakin
37:30pemurah
37:31itu yang
37:31kita ingin
37:32capai
37:32pada pertemuan
37:33yang sangat
37:34suci ini
37:35bapak
37:41ibu
37:41terakhir
37:44saya ingin
37:45mengingatkan
37:45kepada kita
37:46semuanya
37:46bahwa
37:48mari
37:50mengukur
37:52diri kita
37:53jangan
37:54hanya
37:55memikirkan
37:55diri kita
37:56keluar
37:56apa yang
37:57kita akan
37:57lakukan
37:58apa yang
37:58kita akan
37:58taklukan
37:59tetapi
38:00kita tidak
38:01pernah
38:01mengukur
38:02internal
38:03diri kita
38:04sendiri
38:04bagaimana
38:05berkontemplasi
38:07memikirkan
38:08siapa aku
38:09dan itulah yang
38:10dilakukan oleh
38:11Sidarta Gautama
38:12puluhan tahun
38:14dan menghasilkan
38:16hasil-hasil yang
38:17sangat monumental
38:18bisa dibayangkan
38:19bapak ibu sekalian
38:20seandainya
38:22Sidarta Gautama
38:23itu menikmati
38:23kemewahan
38:24dua istana
38:26menjadi satu
38:27dua kerjaan
38:27menjadi satu
38:28barangkali
38:29namanya
38:30tidak terukir
38:30seperti sekarang ini
38:31tetapi
38:34keberanian
38:34Sidarta Gautama
38:35untuk
38:36meninggalkan
38:37kemewahan
38:38demi untuk
38:38kepentingan
38:39umat manusia
38:40dan kehidupan
38:41alam semesta
38:42maka itulah
38:43yang menggores
38:43dan mengabadikan
38:44namanya
38:45sampai malam ini
38:46sampai hari ini
38:48di seluruh dunia
38:49nama Sidarta Gautama
38:51itu sangat
38:52terkenang
38:52kalau kita
38:58tidak bisa
38:58mengikuti
38:59seluruh
38:59ajarannya
39:00dan seluruh
39:01perilakunya
39:01minimum
39:02dalam diri kita
39:04selalu ada
39:05cantolan
39:06ada kaitan
39:07dengan
39:08beliau
39:09ini yang selalu
39:10juga diajarkan
39:11oleh guru kita
39:12karena itu
39:13Bapak Ibu
39:14sekalian
39:14dari
39:16kami
39:17selaku
39:18Menteri Agama
39:18Republik Indonesia
39:20juga
39:20mengajarkan
39:22kepada kita
39:22semuanya
39:23mari kita
39:24akrab
39:25satu sama lain
39:26sebetulnya
39:27semua agama itu
39:28lebih gampang
39:30kita mencari
39:30titik temunya
39:31daripada titik
39:33perbedaannya
39:33kalau kita
39:34berangkatnya
39:35dari hati nurani
39:36iya
39:37lebih sulit
39:43kita mencari
39:44perbedaan
39:46antara satu agama
39:47dengan agama
39:48yang lain
39:48kalau kita
39:49berangkatnya
39:50dari hati nurani
39:51dan inilah
39:52yang dipesankan
39:53oleh
39:53Sidarta Gautama
39:54gunakanlah
39:55hati nuraninya
39:56dalam mengukur
39:57segala sesuatu
39:58maka ketenangan
40:00kedamaian
40:00kesentesaan
40:02keharmonisan
40:03akan pasti terjadi
40:04Alhamdulillah
40:06Bapak Ibu
40:07sekalian
40:07negeri kita
40:08yang sangat
40:09sejuk ini
40:10tidak ada
40:11di kolom langit
40:12ini
40:12seplural
40:13Indonesia
40:13pulau-pulau
40:1515.000
40:17kemudian juga
40:18budayanya
40:19ribuan
40:20bahasanya pun
40:21juga ribuan
40:22tidak ada
40:23angka yang persis
40:23konkret
40:24antropolog kita
40:25mengatakan bahwa
40:26bahasa
40:27daerah kita itu
40:28sebetulnya
40:29itu lebih dari
40:307.000
40:31bahasa
40:31Papua saja
40:33itu
40:33kurang lebih
40:34500 bahasa
40:35menurut
40:36kuncara
40:36apalagi
40:38seluruh Indonesia
40:38tapi
40:40bahasa Indonesia
40:41ini
40:41mempersatukan
40:42kita semuanya
40:43karena itu
40:44Bapak Ibu
40:44sekalian
40:45ikatan primordial
40:46yang mempersatukan
40:47kita
40:47bukan saja
40:49apa yang sering
40:50disebutkan dalam
40:50NU itu
40:52Ukhua Bashariah
40:53persaudaraan
40:55kemanusiaan
40:55sebagai anak
40:56cucu Adam
40:56atau juga
40:58persaudaraan
40:58kebangsaan
40:59NKRI
41:00tapi ada
41:01satu juga
41:02yang sangat penting
41:03jarang diungkapkan
41:03orang
41:04yaitu
41:05persamaan
41:05persamaan
41:06sejarah
41:07Ukhua Tarikhiyah
41:09persamaan
41:10historis
41:11sama-sama
41:11pernah kita dijajah
41:12oleh penjajah
41:13yang sangat
41:13kejam
41:14nah ini
41:15yang membuat
41:15kita menjadi
41:16satu
41:16tanpa
41:17membedakan
41:17agama
41:18apapun
41:18diantara
41:18kita
41:19mari kita
41:21memupuk
41:21tali primordial
41:23kita ini
41:23dengan senantiasa
41:25menyatukan
41:26diri
41:26satu sama lain
41:27jadi yang kita
41:28maksudkan
41:29toleransi
41:29Bapak Ibu
41:30sekalian
41:30tentu bukan
41:31memaksakan
41:32sesuatu yang
41:32berbeda
41:33untuk sama
41:33atau bukan
41:35juga memaksakan
41:36yang sama
41:36itu untuk
41:37dibedakan
41:37itu bukan
41:38toleransi
41:39tapi bagaimana
41:40mencoba
41:41menjalani kehidupan
41:42ini di tengah
41:43perbedaan
41:44tapi tanpa
41:45ada
41:45saling mengusik
41:46satu sama lain
41:47inilah yang
41:49dimaksud dengan
41:49bineka tunggalika
41:51kita berbeda
41:52tetap
41:53tetap
41:53satu
41:54Bapak Ibu
41:56sekalian
41:56mari kita
41:58mengajak
42:00kepada
42:01saudara-saudara kita
42:02di rumah
42:02dimanapun juga
42:03berada
42:04untuk kembali
42:05merenung
42:07dan berkontemplasi
42:08siapa
42:09sesungguhnya
42:10dari kita
42:11apa bedanya
42:11kita dengan
42:12yang lain
42:12jika ini
42:14kita lakukan
42:14maka pasti
42:16dunia sosial kita
42:17akan sangat
42:17berubah
42:18inilah harapan
42:19kita semuanya
42:20terima kasih
42:21atas perhatian
42:22Bapak Ibu
42:23sekalian
42:23dan
42:25mari kita
42:26mendengarkan
42:27dan mari kita
42:28menghayati
42:29apa tadi
42:30yang disampaikan
42:31oleh pembicara
42:32sebelum saya
42:32luar biasa
42:33semuanya
42:34dan
42:35untuk itu
42:36Bapak Ibu
42:37sekalian
42:37kami
42:38juga
42:39memohon maaf
42:40ya
42:41manakala
42:42ada pelayanan-pelayanan
42:44dari pemerintah
42:45yang mungkin
42:45kurang berkenan
42:46dengan Bapak Ibu
42:47warga buddhist
42:48insyaallah
42:49ke depan
42:50kita akan
42:50perbaiki bersama
42:51dan
42:52dengan luhur
42:54kami ingin
42:54memohon maaf
42:55insyaallah
42:57harapan kita
42:58bersama
42:59adalah
42:59mewujudkan
43:00apa yang kita
43:00cita-citakan
43:01bersama
43:02demikian
43:03Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh
43:06Namo Buddhaya
43:07Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh
43:09Terima kasih.