Skip to playerSkip to main contentSkip to footer
  • 2 days ago
PT Arwana Citramulia Tbk (ARNA) terus memacu ekspansi bisnisnya di tengah gempuran produk keramik impor asal China. Di tahun ini, perseroan akan mengandalkan pabrik atau Plant 4D untuk mendongkrak kapasitas produksi nasional.

Category

📺
TV
Transcript
00:00PT. Arwana Citra Mulia TBK terus memacu ekspansi bisnisnya di tengah gempuran produk keramik impor asal China.
00:11Di tahun ini, Perseron akan mengandalkan pabrik atau Plant 4D untuk mendongkrak kapasitas produksi nasional.
00:21PT. Arwana Citra Mulia TBK terus memacu ekspansi bisnisnya di tengah gempuran produk keramik impor asal China.
00:30Sementara itu, ekspansi tahun 2025 akan berfokus pada penyelesaian pembangunan Plant 4D di Ogan Ilir, Sumatera Selatan untuk mendongkrak kapasitas produksi nasional.
00:40Perseroan menargetkan Plant 4D bisa mulai produksi pada kuartal 4 tahun ini.
00:44Sementara itu, Arna juga menyiapkan pembangunan pabrik baru, yakni Plant 4F yang rencananya akan berdiri di lokasi yang sama pada tahun 2026.
00:53Ada pun total belanja modal yang disiapkan untuk pembangunan Plant 4F mencapai 300 miliar rupiah, hal ini untuk mendukung kapasitas tambahan sebesar 8 juta meter persegi per tahun.
01:04Gemberan produk keramik dari luar negeri, khususnya China, memang menjadi tantangan.
01:09Namun, Arna mengklaim telah menyiapkan strategi efisiensi dan penguatan di pasar domestik.
01:14Selain itu, mereka juga mengincar perluasan ekspor di sejumlah negara dengan kawasan ASEAN sebagai fokus utama.
01:20Sementara dampak dari kebijakan tarif impor tinggi Amerika Serikat terhadap keramik Indonesia tidak signifikan.
01:26Perseroan menjelaskan, jika pasar ekspor utama perseroan bukan ke Amerika Serikat, akan tetapi ke Filipina, Thailand, dan Malaysia.
01:34Sehingga kebijakan tarif impor tinggi Amerika dampaknya hanya kecil.
01:50Terima kasih telah menonton!

Recommended