SOLO, KOMPAS.TV - Presiden ke-7 RI, Joko Widodo membantah anggapan jika Presiden Prabowo Subianto merupakan presiden boneka.
Hal ini disampaikan Jokowi saat ditemui di Solo pada Rabu (7/5/2025).
Jokowi menilai Prabowo sebagai pemimpin dengan visi yang kuat juga memiliki kepemimpinan yang hebat.
Jokowi juga mengungkapkan bahwa dirinya bisa dibilang jarang berkomunikasi dengan Presiden Prabowo.
Selama ini pun Jokowi tak berteleponan dengan Prabowo dan pertemuan terakhir dirinya dengan Presiden adalah saat diundang untuk berbuka puasa di Istana bulan ramadan lalu.
#prabowo #jokowi #boneka
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/nasional/591985/jokowi-tanggapi-soal-prabowo-disebut-presiden-boneka-pemimpin-dengan-visi-kuat
Hal ini disampaikan Jokowi saat ditemui di Solo pada Rabu (7/5/2025).
Jokowi menilai Prabowo sebagai pemimpin dengan visi yang kuat juga memiliki kepemimpinan yang hebat.
Jokowi juga mengungkapkan bahwa dirinya bisa dibilang jarang berkomunikasi dengan Presiden Prabowo.
Selama ini pun Jokowi tak berteleponan dengan Prabowo dan pertemuan terakhir dirinya dengan Presiden adalah saat diundang untuk berbuka puasa di Istana bulan ramadan lalu.
#prabowo #jokowi #boneka
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/nasional/591985/jokowi-tanggapi-soal-prabowo-disebut-presiden-boneka-pemimpin-dengan-visi-kuat
Kategori
🗞
BeritaTranskrip
00:00Kepemimpinan Pak Prabowo-Hunah, kepemimpinan yang kuat.
00:05Beliau memiliki visi yang kuat,
00:09enggak ada, ya enggak ada.
00:12Karena yang saya lihat,
00:14kepemimpinan Pak Prabowo-Hunah, kepemimpinan yang kuat.
00:18Beliau memiliki visi yang kuat,
00:21memiliki leadership yang kuat,
00:25program-programnya juga jelas,
00:27step-step perencanaan diimplementasi juga baik.
00:37Ya ada bahwa berkomunikasi,
00:40beliau dengan mantan presiden,
00:46kan juga tidak hanya dengan saya,
00:49dengan Ibu Megawati,
00:51dengan Pak SBY, kan juga berkomunikasi.
00:55Kalau komunikasi dengan Bapak,
00:57apa saja Pak minta, apakah meminta masukan-masukan atau meminta?
01:01Sudah, sudah, sudah pernah.
01:04Artinya komunikasi dengan Pak Prabowo sebatas seperti apa?
01:10Ya, komunikasi misalnya,
01:15telpon,
01:16mengucapkan selamat tahun baru,
01:18ya, jam 1 malam,
01:22telpon,
01:25video call,
01:28untuk ucapan selamat dari Raih Tufitri,
01:31ya,
01:33yang lain enggak,
01:34enggak pernah.
01:35Kemarin, selama di Jakarta,
01:36sempat bertemu beliau lain?
01:37Enggak, enggak, enggak.
01:38Terakhir, Pak, mungkin ketemu Pak Prabowo.
01:42Ya, saat diuntang beliau untuk buka puasa.
01:46Di istana.
01:47Di istana itu.
01:49Pak, yang terkait...
01:51Jangan membayangkan seperti itu,
01:53karena beliau memiliki kepemimpinan,
01:56leadership yang sangat kuat.
01:59Pak Prabowo kan diri sempat membantah
02:00kalau enggak setiap bulan itu telponan sama Pak Prabowo.
02:04Enggak ada.
02:06Visinya kuat.
02:10Pak, kemarin itu sempat...
02:12Visinya kuat untuk bangsa,
02:15negara, dan rakyat kita.
02:26Saya dibilang apa itu?
02:29Presiden boneka.
02:31Saya dikendalikan oleh Pak Jokowi.
02:35Seolah Pak Jokowi
02:36tiap malam telepon saya.
02:41Saya katakan itu tidak benar.
02:46Bahwa kita konsultasi,
02:51ya itu seorang pemimpin yang bijak.
02:57konsultasi,
03:00minta pendapat,
03:03minta saran.
03:05Beliau 10 tahun berkuasa.
03:07Beliau enggak ada masalah.
03:08Saya menghadap Pak SBY.
03:10Tidak ada masalah.
03:11Saya menghadap Ibu Megah.
03:12Tidak ada masalah.
03:16Saya masih tertarikan.
03:25Saksikan program-program Kompas TV
03:27melalui siaran digital,
03:29VTV,
03:30dan media streaming lainnya.
03:31Kompas TV,
03:32independen,
03:33terpercaya.
03:34Terima kasih.
03:36Terima kasih.
03:36Terima kasih.