Ketua Umum PSSI, Erick Thohir bicara soal kemungkinan Timnas Indonesia bertanding di September 2025 nanti yang masuk dalam agenda FIFA Matchday.
Dua negara Timur Tengah, Lebanon dan Kuwait jadi calon lawan Timnas Indonesia Senior di FIFA Matchday nanti.
Selain itu, rival berat, Malaysia juga bisa saja jadi lawan tanding Ole Romeny dan kawan-kawan.
Tak ketinggalan, tim Eropa, Rusia juga jadi calon lawan skuad Garuda pada laga internasional nanti.
#timnasindonesia #erickthohir #fifamatchday
Video Editor: RF
==================================
Homepage: https://www.suara.com
Facebook Fan Page: https://www.facebook.com/suaradotcom
Instagram: https://www.instagram.com/suaradotcom/
Twitter: https://twitter.com/suaradotcom
Dua negara Timur Tengah, Lebanon dan Kuwait jadi calon lawan Timnas Indonesia Senior di FIFA Matchday nanti.
Selain itu, rival berat, Malaysia juga bisa saja jadi lawan tanding Ole Romeny dan kawan-kawan.
Tak ketinggalan, tim Eropa, Rusia juga jadi calon lawan skuad Garuda pada laga internasional nanti.
#timnasindonesia #erickthohir #fifamatchday
Video Editor: RF
==================================
Homepage: https://www.suara.com
Facebook Fan Page: https://www.facebook.com/suaradotcom
Instagram: https://www.instagram.com/suaradotcom/
Twitter: https://twitter.com/suaradotcom
Kategori
🥇
OlahragaTranskrip
00:00Indonesia dan Lebanon, itu apakah jadi bulan September nanti?
00:03Oke, jadi kita kan memang di bulan September itu ada slot kita match day.
00:10Dan saya tidak tahu hasilnya bulan Juni seperti apa, kita kan harus optimis.
00:15Ya, mendapatkan poin sebanyak-banyaknya.
00:19Tentu, mendapatkan poin sebanyak-banyaknya juga, itu kan bisa ranking 2, 3, 4.
00:24Artinya, jendela di Oktober, November kita harus juga siapkan.
00:30Kalau sampai kita masuk, kalau dikasih ram berikutnya.
00:34Nah, September kosong.
00:36Artinya kita harus isi dengan 7 coba.
00:39Ya, kenapa kita pilih misalnya negara seperti Lebanon, Kuwait, atau negara Timur Tengah, ya siapapun.
00:49Yang hari ini respon Lebanon dan Kuwait, ya kita sedang lihat siapa yang cocok.
00:56Ya, nanti pelatih internasional akan lihat.
00:58Nah, untuk juga persiapan, kalau dilihat dari hitung-hitungan kan lebih banyak negara-negara Timur Tengah.
01:06Jadi kita harus ada uji coba atau tanding dengan mereka.
01:11Nah, lalu ada slot satunya.
01:13Atau mungkin dua-duanya Timur Tengah, saya tidak tahu nanti.
01:15Nah, slot satunya, ya kita coba lihat, ya Malaysia yang sedang bebenah diri juga, juga sedang ganti pelatih banyak pemain, ya kita ingin coba juga.
01:29Kayaknya kita sudah kangen juga lawan Malaysia, gitu, udah cukup lama.
01:32Ya, kita snyali lah sama-sama.
01:35Kalau Malaysianya mau.
01:37Ya, kalau Malaysia nggak mau, ya apa-apa.
01:39Mungkin lain kali, minggu tahun depan.
01:41Itu mesinannya ditandang atau ditandang?
01:43Di home semuanya.
01:46Kalau isu lawan Rusia itu bagaimana?
01:48Oh, kita sudah jawab, Rusia sudah mengirim surat, tetapi mereka minta September-October, tapi kan Oktober kita nggak bisa.
02:02Dan September kita sudah, waktu itu sudah ada respon.
02:05Jadi ya kita bilang, kalau nanti untuk tahun depan, ya kita boleh aja, kalau window-nya cocok.
02:13Ya, jendela untuk FIFA MESI-nya ada, ya kita terbuka saja.
02:16Ada dua teman-teman yang sederhana.