mengisahkan perjalanan seorang pemuda bernama Markum yang memiliki kemampuan unik untuk mendengar doa-doa yang dipanjatkan orang-orang di sekitarnya.
Kategori
🎥
Film pendekTranskrip
00:00:00Terima kasih.
00:00:30Kecuali nasib kamu lebih menyedihkan dari sekarang.
00:00:36Ngerti kamu?
00:00:41Nunggu apa lagi kamu?
00:01:00Menjadi honorer di Kelurahan bukan kemauanku.
00:01:15Bu, aku ini sarjana hukum, Bu.
00:01:22Apa kata orang-orang kalau aku cuma jadi honorer di Kelurahan?
00:01:25Honorer itu kan sementara.
00:01:27Suatu saat nanti juga kamu akan jadi PNS.
00:01:30Iya, iya kalau diangkat.
00:01:32Kalau nggak diangkat gimana, Bu?
00:01:33Ya paling enggak.
00:01:35Kamu itu sudah ngikutin keinginannya amarahum Bapak gitu loh, Bu.
00:01:40Tapi kenapa harus PNS, Ibu?
00:01:43Karena PNS itu bagus.
00:01:47Walaupun gajinya kecil,
00:01:49paling enggak di saat kamu tua nanti mapan akan dapat pensiunan.
00:01:55Sekarang hidupku hancur.
00:01:57Bersama impian amarahum Bapak
00:01:59yang mungkin nggak pernah bisa terwujud.
00:02:03Markum.
00:02:04Bapak yang sudah-sudah, Lana.
00:02:30Lebih baik kamu sholat, berdoa, minta petunjuk Allah.
00:02:34Setiap hari Markum sholat, Bu.
00:02:59Doa.
00:03:00Mana Allah?
00:03:02Nggak dengar doa-doa Markum.
00:03:03Astaga Allah.
00:03:05Allah.
00:03:05Allah.
00:03:05Terima kasih.
00:03:35Terima kasih.
00:04:05Mas.
00:04:07Iya, Pak.
00:04:08Penghasilannya biasanya berapa?
00:04:11Oh.
00:04:12Ya, nggak tentulah, Pak.
00:04:15Sedikit atau banyak uang yang didapat.
00:04:18Yang penting berkah.
00:04:20Bener, kan, Mas?
00:04:21Aduh, waduh.
00:04:25Maaf, Pak.
00:04:28Saya pelatihkan dari tadi.
00:04:31Mas ini ngelamun terlulus.
00:04:33Udah, saya nanti berhenti di mesin aja.
00:04:35Saya mau sholat as'ad dulu.
00:04:38Pak, saya hanya mengantar sesuai titik tujuan, Pak.
00:04:40Tujuan kita ini semuanya karena Allah.
00:04:44Maaf, Pak. Itu urusan Bapak.
00:04:45Saya nggak ada urusan sama Allah, Pak.
00:04:48Tapi, Mas ini Muslim, kan?
00:04:53Sudah, belum antar saja saya ke masjid.
00:04:56Nanti saya tambahin hongkosnya.
00:04:57Tidak ada urusan Bapak.
00:05:27Selamat menikmati.
00:05:57Selamat menikmati.
00:06:27Selamat menikmati.
00:06:57Selamat menikmati.
00:07:27Selamat menikmati.
00:07:28Selamat menikmati.
00:07:29Selamat menikmati.
00:07:31Selamat menikmati.
00:07:32Selamat menikmati.
00:07:33Selamat menikmati.
00:07:34Selamat menikmati.
00:07:35Selamat menikmati.
00:07:36Selamat menikmati.
00:07:37Selamat menikmati.
00:07:38Selamat menikmati.
00:07:39Selamat menikmati.
00:07:40Selamat menikmati.
00:07:41Selamat menikmati.
00:07:42Selamat menikmati.
00:07:43Selamat menikmati.
00:07:44Selamat menikmati.
00:07:45Selamat menikmati.
00:07:46Selamat menikmati.
00:07:47Selamat menikmati.
00:07:48Selamat menikmati.
00:07:49Selamat menikmati.
00:07:50Selamat menikmati.
00:07:51Selamat menikmati.
00:07:52Selamat menikmati.
00:07:53Selamat menikmati.
00:07:54Selamat menikmati.
00:07:55Selamat menikmati.
00:07:56Selamat menikmati.
00:07:57Selamat menikmati.
00:07:58Selamat menikmati.
00:07:59Selamat menikmati.
00:08:00Selamat menikmati.
00:08:01Selamat menikmati.
00:08:02Selamat menikmati.
00:08:03Selamat menikmati.
00:08:04Selamat menikmati.
00:08:05Selamat menikmati.
00:08:06Selamat menikmati.
00:08:07Selamat menikmati.
00:08:08Selamat menikmati.
00:08:09Selamat menikmati.
00:08:10Selamat menikmati.
00:08:11Selamat menikmati.
00:08:12Selamat menikmati.
00:08:13Selamat menikmati.
00:08:14Selamat menikmati.
00:08:15Selamat menikmati.
00:08:16Selamat menikmati.
00:08:17Ya Allah, berikanlah hamba rizki yang melimpah.
00:08:23Hamba ingin sekali bisa menyenangi anak dan istri hamba, ya Allah.
00:08:29Hamba hanya bisa meminta kepadamu.
00:08:33Tunggu, tunggu.
00:08:36Tunggu, tunggu.
00:08:37Itu, aku barusan denger doa dia, bukan?
00:08:43Tunggu, tunggu, tunggu. Itu, itu gambar doa dia, bukan?
00:08:46Tunggu, tunggu, tunggu.
00:08:47Tunggu, tunggu, tunggu.
00:08:48Tunggu, tunggu.
00:08:49Tunggu, tunggu.
00:08:50Tunggu, tunggu.
00:08:51Tunggu, tunggu.
00:08:52Ya Allah, mampukanlah saya untuk membeli mobil.
00:08:57Aku juga bisa denger doa dia.
00:08:59Saya ingin anak dan istri saya nyaman ketika berpergian, ya Allah.
00:09:05Aku bangun, aku bangun.
00:09:10Hanya padamu aku memohon, ya Allah.
00:09:13Hanya padamu aku memohon, ya Allah.
00:09:15Yang agak mahal.
00:09:17Untuk ilimu aku angомина.
00:09:21Tunggu... Tunggu, tunggu, tunggu.
00:09:23Tunggu, kenapa?
00:09:25Tunggu, kenapa mengapa?
00:09:38Tunggu, kenapa mengapa Derira kukum?
00:09:39Kak, kenapa ada apa?
00:09:54Iya, iya, iya, iya, iya, iya, iya, iya, iya.
00:09:56Assalamualaikum, kamu di mana?
00:09:57Kok belum pulang? Udah jam segini.
00:10:00Iya, iya, iya, iya, iya, iya, iya, iya, iya, iya, iya, iya, iya, iya, iya, iya, iya.
00:10:01Mar kok mau pulang sekarang kok, bu?
00:10:01Oh, yaudah.
00:10:02Hati-hati di jalan, ya, nak?
00:10:04Iya, iya, iya, iya, iya.
00:10:04Tadi dulu kum, aduh ini aneh banget
00:10:10Tadi kamu bisa denger dua orang lain kum
00:10:15Ini gak masuk akal
00:10:18Apa karena tadi aku gak mau sholat kali ya
00:10:21Enggak, aku gak masuk akal kum
00:10:24Udah-udah
00:10:25Oke tenang
00:10:30Kamu tidur, kamu mimpi buruk kum, oke?
00:10:34Bum, yakin gak kenapa-napa?
00:10:40Saya duluan pak
00:10:41Ya Allah, hidup, mati, dan rezeki
00:11:03Aku bisa menerima suara ini
00:11:04Engkau yang tentukan
00:11:06Begitu juga pangkat dan jabatan
00:11:10Engkau yang berikan
00:11:12Ya Allah, mudah bagimu ya Allah
00:11:21Menjadikan anakku sebagai pegawai PNS
00:11:25Tunjukkanlah ya Allah
00:11:27Tunjukkanlah kuasamu ya Allah
00:11:30Tadi ibu ngapain doain aku jadi PNS lagi?
00:11:43Aku udah gak peduli perjalanan sampah kayak gitu bu
00:11:46Kalau kamu udah tidak peduli, kenapa mesti dibahas?
00:11:48Tadi ibu ngapain doain aku jadi PNS lagi?
00:11:52Aku udah gak peduli pekerjaan sampah kayak gitu bu
00:11:54Kalau kamu udah tidak peduli kenapa mesti dibahas?
00:11:59Ha?
00:12:01Engkak bu
00:12:03Aku udah gak mikirin pekerjaan itu lagi bu
00:12:07Oke?
00:12:09Kalau kamu sudah gak mikirin ya sudah
00:12:21Aku boleh nanya gak bu?
00:12:23Boleh
00:12:25Ibu capek gak bu?
00:12:27Minta terus
00:12:29Tapi yang diminta gak peduli sama kita bu
00:12:31Capek gak?
00:12:33Kenapa ibu? Kok bingung?
00:12:37Kok ibu gak usah lu prabega bu?
00:12:39Ibu tau kan?
00:12:41Itu tuh
00:12:44Yang sering gue minta
00:12:46Tapi apa yang dikasih?
00:12:48Bum
00:12:49Nih
00:12:50Bapak
00:12:51Bapak gak tinggal gak bu?
00:12:53Karena Allah ibu
00:12:55Salah bu
00:12:56Salah ini
00:12:57Berani kamu kurang ngajar sama saya ya
00:13:00Hah?
00:13:01Saya besarkan kamu
00:13:03Kamu hibat Tuhan saya
00:13:05Kamu boleh hibat saya
00:13:07Jangan kira kamu itu
00:13:09Jangan kira kamu
00:13:10Jangan kira kamu
00:13:11Jangan kira kamu
00:13:12Jangan kira kamu
00:13:13Jangan kira kamu
00:13:14Jangan kira kamu
00:13:15Merku
00:13:16Ibu
00:13:19Ibu selalu memohon kamu
00:13:21Allah cuma minta kamu suju
00:13:23Ibu cuma minta kamu suju sama Allah
00:13:26Istiapannya
00:13:28Istiapannya
00:13:30Ibu takut
00:13:34Ibu takut
00:13:36Ibu takut
00:13:37Ibu takut
00:13:39Chukur
00:13:41Teh
00:13:42Allah
00:13:44Allah
00:13:47Ya
00:13:48Allah
00:13:50Aku terasa jangan mencipta dia, ya Allah
00:13:55Jangan mencipta dia, ya Allah
00:13:57Jangan mencipta dia
00:14:00Amin aku, ya Allah
00:14:19Jangan mencipta dia, ya Allah
00:14:24Aku selamat mencipta dia, ya Allah
00:14:27Allah
00:14:49Maafin Ibu, ya Allah
00:15:06Harusnya Ibu melindungi kamu, bukan menyakiti kamu
00:15:14Ibu minta maaf
00:15:18Maafin Ibu
00:15:20Ibu
00:15:22Aku juga minta maaf Ibu
00:15:25Aku juga minta maaf
00:15:27Ibu dah
00:15:29Maafin, mana yang sakit
00:15:32Gak apa-apa
00:15:34Gak apa-apa Ibu
00:15:36Ibu pula-pulaan kau
00:15:38Minta
00:15:40Guam
00:15:45Kamu boleh benci Ibu
00:15:48Tapi jangan benci Allah, ya
00:15:51Jangan
00:15:52Jangan
00:15:53Jangan sekali
00:15:54Jangan
00:15:59Tengar gak ada yang sakit
00:16:02Enggak kau, Bu
00:16:03Enggak
00:16:04Hati markum sakit
00:16:08Enggak
00:16:10Enggak, Bu
00:16:11Loh itu?
00:16:26Eliza bukan sih?
00:16:35Eliza?
00:16:36Mas Markung?
00:16:38Aku kira yang udah tas nyawain itu Eliza yang lain, kamu ya?
00:16:43Eh, bukannya Mas Tuker di Kelurahan?
00:16:45Oh, enggak. Aku udah berhenti.
00:16:50Ini balang warna kamu?
00:16:51Iya, Mas.
00:16:52Iya, aku bantu ya.
00:16:53Oh, boleh?
00:16:57Lumayan berat.
00:16:59Eh, kamu bisa?
00:17:00Bisa, bisa.
00:17:08Udah, aku aja.
00:17:24Eliza, kamu bawa banyak barang habis dari mana?
00:17:31Habis.
00:17:33COD sama customer.
00:17:39Aku nunggu tadi hampir tiga jam loh di situ.
00:17:42Tapi dia nggak dateng-dateng.
00:17:45Dan ternyata dia malah nge-cancel secara sepihak.
00:17:53Kamu tuh sekarang jualan online shop gitu ya?
00:17:57Iya.
00:17:58Semenjak resign dari kerjaan.
00:18:01Kamu resign juga?
00:18:02Kenapa?
00:18:05Ya, apa yang aku kerjain tuh nggak sebanding sama gaji yang aku terima.
00:18:10Makanya resign.
00:18:12Pasti kamu merasa seperti sapi perahan bos kamu ya?
00:18:16Ya, kurang lebih kayak gitu sih.
00:18:19Tapi mungkin hari ini aku belum beruntung.
00:18:24Belum dapat rezeki dari Allah.
00:18:27Bukan hanya tidak mendengar doa.
00:18:30Allah juga seringkali bermain-main dengan rezeki hambanya.
00:18:34Apa mungkin Allah bermain dadu saat ingin memberikan rezeki?
00:18:39Udah nggak apa-apa kau itu?
00:18:40Nggak apa-apa.
00:18:41Salah satu nih.
00:18:42Oke.
00:18:43Udah nggak apa-apa kalau itu?
00:18:44Nggak apa-apa.
00:18:45Salah satu nih.
00:18:46Oke.
00:18:47Udah nggak apa-apa kalau itu?
00:18:48Nggak apa-apa.
00:18:49Salah satu nih.
00:18:50Oke.
00:18:51Udah nggak apa-apa kalau itu?
00:18:52Nggak apa-apa.
00:18:53Salah satu nih.
00:18:54Oke.
00:18:55Z, nggak apa-apa kalau kamu nggak kuat.
00:18:57Nggak apa-apa, nggak apa-apa.
00:18:58Bisa.
00:18:59Bisa.
00:19:00Eh.
00:19:01Eh.
00:19:02Mas.
00:19:03Bayara pakai cash aja ya.
00:19:04Soalnya apa namanya?
00:19:05Yang di aplikasi habis saldo-nya.
00:19:06Oh udah Z, kamu simpan aja uangnya.
00:19:07Hah?
00:19:08Jangan gitu dong.
00:19:09Ini ada beneran nih di tas.
00:19:10Aku ambil dulu.
00:19:11Nggak, nggak, nggak, nggak.
00:19:12Z.
00:19:13Udah, nggak apa-apa, nggak apa-apa.
00:19:14Beneran?
00:19:15Udah nggak apa-apa, nggak apa-apa.
00:19:16Beneran?
00:19:17Udah nggak apa-apa mas, nggak apa-apa.
00:19:18Kan kamu tetangga emas juga.
00:19:19Kamu tetangga emas juga.
00:19:20Kamu hari ini dapat jualan kayak gini nggak untung.
00:19:21Beneran nih?
00:19:22Iya, nggak apa-apa.
00:19:23Kasih ya.
00:19:24Nggak mau mampir dulu.
00:19:25Oh nggak, mas.
00:19:26Mau langsung berangkat lagi.
00:19:27Oh, oke.
00:19:28Kalau kamu butuh bantuan,
00:19:29Telfon aku aja ya.
00:19:30Oke.
00:19:31Oke.
00:19:32Udah, mas.
00:19:33Udah, mas.
00:19:34Iya, sama-sama, Zah.
00:19:36Udah, mas.
00:19:37Oke.
00:19:38Udah, mas.
00:19:39Iya.
00:19:40Udah.
00:19:41Makasih ya, mas.
00:19:42Iya.
00:19:43Sama-sama, Zah.
00:19:44Udah.
00:19:45Sama-sama, Zah.
00:19:46Udah.
00:19:47Mas, pamit dulu.
00:19:48Dan duluan ya.
00:19:49Iya.
00:19:50Makasih ya, mas.
00:19:51Iya.
00:19:52Sama-sama, Zah.
00:20:02Ternyata ini alasannya
00:20:06Mampukanlah saya untuk membeli mobil
00:20:09Saya ingin anak dan istri saya nyaman ketika berpergian ya Allah
00:20:32Tutup jemputnya benar di sini
00:20:56Ya Allah
00:20:58Engkau maha membolak-balikan hati
00:21:01Lembutkanlah hati istriku yang keras
00:21:06Supaya mau menerima saranku
00:21:10Aku ingin menjual rumahku
00:21:15Supaya bisa melunasi hutang-hutangku
00:21:18Kabulkanlah doaku ya Allah
00:21:21Amin
00:21:31Eh, aku
00:21:34Pak Raymond
00:21:35Markung, tumben kamu sholat di masjid
00:21:38Pak Raymond yang order taksi online, Pak
00:21:40Iya
00:21:40Saya yang narik, Pak
00:21:42Oh, kamu drivernya?
00:21:44Iya
00:21:44Halo
00:21:50Iya, Pak
00:21:51Iya
00:21:54Iya
00:21:54Saya sudah bawa sertifikat rumah aja, Pak
00:21:56Baik
00:21:58Saya segera ke sana ya, Pak
00:22:00Berangkat sekarang, Pak
00:22:03Pak Raymond
00:22:08Ini saran saya, Pak
00:22:09Daripada dijual, mending digadain, Pak
00:22:11Maksud kamu apa?
00:22:14Iya, jadi Pak bayar hutang, kan?
00:22:16Tapi masih punya tempat tinggal
00:22:17Saya yakin, ya, istri Bapak nggak bahas marah kalau gitu
00:22:19Kok tahu kamu saya mau jual rumah?
00:22:22Oh
00:22:24Eh, saya ini sertifikat, Pak
00:22:28Sertifikat rumah, kan?
00:22:31Tapi kan saya tidak pernah ngobong soal hutang sama kamu
00:22:33Halo, Ma
00:22:39Bapak, di mana?
00:22:43Di masjid, Ma
00:22:44Bapak
00:22:48Bapak, lihat ke belakang
00:22:49Astagfirullah
00:22:52Astagfirullah, Astagfirullah
00:22:55Sini, sertifikatnya
00:22:57Kalau sampai Bapak itu jual rumah, kita itu mau tinggal di mana, Pak?
00:23:01Ya ampun
00:23:02Pak Raymond, gimana, Pak?
00:23:10Cancel aja lah
00:23:11Ya, kalau di-cancel, lihatin saya turun dong, Pak
00:23:13Itu rezeki saya dipotong dong
00:23:14Rezeki itu Allah yang ngatur
00:23:17Ribet banget sih
00:23:18Pak, nggak usah bawa-bawa Allah, Pak
00:23:20Eh
00:23:22Kamu sudah tidak percaya Allah, ha?
00:23:27Pak
00:23:27Aku, Pak
00:23:29Saya bayar nih, sesuai ongkos yang ada di aplikasi
00:23:38Ambil
00:23:39Ambil
00:23:42Tadi protes
00:23:51Dibayar nggak mau
00:23:53Apa sih baunya?
00:24:12Apa mungkin orang-orang itu setiap saat juga berdoa
00:24:21Supaya Allah mengambulkan apa yang mereka sedang perjuangkan?
00:24:25Berarti ada jutaan, bahkan miliaran orang di dunia ini
00:24:28Yang setiap saat berdoa
00:24:30Dengan berbagai macam permintaan
00:24:33Apa mungkin Allah terlalu sibuk mengurusi doa mereka?
00:24:37Sehingga melupakan doaku
00:24:38Allah itu maha segalanya, maha baik
00:24:50Ya terus kenapa doa aku nggak didengar?
00:24:53Ya mungkin kamunya yang menjauh
00:24:55Ya itu mungkin aja Allah sentimen kali sama aku
00:24:58Eh, ngomong apa sih? Kamu kok ngomongnya kayak gitu?
00:25:01Kum, hari ini kamu narik kan? Banyak?
00:25:11Ini lumayan
00:25:12Alhamdulillah kan?
00:25:16Dengar, Bu Bila
00:25:17Kalau calon penumpang kamu itu
00:25:20Yang punya HP
00:25:22Dengan sinyal yang lebih baik
00:25:24Dan posisinya dia juga lebih dekat sama kamu
00:25:27Itu kan yang akan kamu ambil?
00:25:31Ya nggak?
00:25:34Hah?
00:25:37Begitu juga Allah
00:25:38Kalau kamu menjauh
00:25:41Ya Allah menjauh
00:25:43Tapi kalau kamu mendekat sama dia
00:25:46Allah akan lebih dekat lagi sama kamu
00:25:49Ngerti, Gung?
00:25:55Assalamualaikum
00:25:57Waalaikumsalam
00:25:58Sebentar
00:25:59Eh, Syakila
00:26:03Tuh menven ke sini
00:26:04Ada apa?
00:26:06Ini keporakan aku si baby ulang tahun
00:26:09Terus mamanya tuh minta tolong aku
00:26:11Buat nyiapin paket stack sama mainan anak
00:26:13Buat dibagiin
00:26:14Kan, kalau nggak salah aku liat story WA kamu ya
00:26:17Kamu tuh pernah nge-post
00:26:18Kamu jual mainan anak
00:26:19Nih, iya
00:26:21Ada di dalam mainannya
00:26:22Mau liat?
00:26:22Nyo dong
00:26:22Ayo mas
00:26:23Contoh ya?
00:26:25Iya
00:26:25Nih, mainan yang kayak gini kan
00:26:30Nah, ada yang kayak gini
00:26:32Ini yang kini-gini juga nih
00:26:34Ini aku cari
00:26:37Ini lucu banget gemesin
00:26:39Lucu dan gemes
00:26:41Kayak yang mega
00:26:42Jualan bisa aja
00:26:45Ini nanti banyak variannya gitu ya?
00:26:49Iya, tapi biasanya
00:26:49Bagi yang sama yang ini sih
00:26:51Kayak gini
00:26:51Halo, Zak
00:27:16Mas Markung
00:27:18Tau nggak?
00:27:19Tau apa? Kan kamu belum cerita
00:27:23Barang-barang tadi
00:27:26Yang di kardus itu semua
00:27:27Sebanyak itu
00:27:28Yang nggak kejual
00:27:29Sekarang udah berlaku semua mas
00:27:32Oh iya?
00:27:33Siapa yang beli?
00:27:34Shakila mas
00:27:35Keponakannya tuh lagi ada uang tahun
00:27:37Dan semua barangnya jadiin souvenir sama dia
00:27:40Tunggu, tunggu, tunggu
00:27:41Shakila ya
00:27:42Kok mas Markung nggak ngeh ya?
00:27:44Shakila yang
00:27:45Shakila tetangga kita mas
00:27:47Oh Shakila yang
00:27:48Yang sebelah rumah kamu bukan sih?
00:27:52Tadinya tuh aku sempet ragu
00:27:53Karena kan barangnya banyak banget ya
00:27:55Nggak yakin semua itu bisa kejual dengan cepat
00:27:58Dan modal aku juga nggak banyak kan mas?
00:28:01Aku sampe berdoa terus sama Allah
00:28:03Buat dicariin jarang keluarnya
00:28:04Soalnya
00:28:06Usaha online itu
00:28:09Harapan aku satu-satunya sekarang
00:28:12Allah baik banget sama aku
00:28:16Ya itu semua kan juga berkat kerja keras kamu, Zah
00:28:20Tapi kan mas tau sendiri kan
00:28:22Waktu itu aku nyamperin
00:28:24Customer-nya
00:28:25Nunggu lama
00:28:26Nggak dateng
00:28:27Sekarang malah yang beli
00:28:28Nyamperin aku
00:28:29Aku yakin banget ini tuh pasti ada campur tangan Allah
00:28:33Halo
00:28:37Mas
00:28:40Mas
00:28:43Halo
00:28:44Oh ya Zah
00:28:46Eh
00:28:47Maaf ya mas
00:28:48Aku ganggu ya
00:28:48Enggak, enggak, enggak kok
00:28:50Aku lagi
00:28:50Maaf ya
00:28:51Enggak, gapapa
00:28:51Yaudah
00:28:53Itu aja sih yang aku mau umum
00:28:55Makasih ya udah mau dengerin
00:28:56Assalamualaikum
00:29:18Hoi, Tom
00:29:38Eh Ridwan
00:29:39Apa kabar kau
00:29:40Sehatlah
00:29:41Sekarang lu ngapa ini
00:29:42Lah ini mancing
00:29:43Kau enak
00:29:45Ada mobil
00:29:46Bisa narik taksi online
00:29:48Eh tapi lebih enak mancing lah
00:29:49Daripada narik penumpang
00:29:50Ya betul juga sih kau wak
00:29:52Cuma masalahnya dompet aku ini kan kering
00:29:54Sekalinya basah
00:29:56Itu pun kecebur
00:29:57Kecebur
00:29:57Cing
00:29:57Yaudah
00:30:00Cabut dulu aku wak
00:30:01Kalau gitu
00:30:01Mana
00:30:02Ya mancing
00:30:03Di danau belakang mal
00:30:04Udah hati wak
00:30:06Cabut aku ya
00:30:06Bawaan kamu itu banyak sekali
00:30:09Lungan terbarang
00:30:10Gue ke rumah Syakila
00:30:11Ah
00:30:12Udah lama ibu nggak ngeliat bapak
00:30:15Bapak pulang kampung lah
00:30:16Iya
00:30:17Soalnya sejak ibu meninggal
00:30:18Emang rencananya mau tinggal disana
00:30:20Oh gitu
00:30:21Bagus lah buat bapak
00:30:23Kalau gitu ya
00:30:24Ibu dengar kamu sekarang kerja online
00:30:27Iya bu
00:30:29Ya sudah
00:30:30Biar terkah
00:30:31Ya biar lancar
00:30:32Amin
00:30:33Amin
00:30:34Eh bu
00:30:36Aku duluan ya
00:30:36Udah ditungguin Syakila
00:30:38Oh iya
00:30:38Silahkan silahkan
00:30:40Mala ibu ajakmu
00:30:40Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh
00:30:43Iya pak
00:30:44Mas cepetan ya
00:30:46Atau saya cancel nih cari driver yang lain
00:30:48Iya pak
00:30:49Ini bentar lagi sampai kok pak
00:30:50Lima sampai
00:30:51Lihat lima menit lah pak
00:30:52Sebentar ya pak
00:30:53Ini orang nggak sabaran banget sih
00:30:57Duh
00:31:00Ini kenapa lagi si mobil
00:31:02Aduh
00:31:02Bagi buru-buru
00:31:04Aduh kenapa lagi si mobil
00:31:13Alah
00:31:27Mana gua nggak ngerti lagi
00:31:30Tukang bengkel
00:31:35Gak cuma manusia ya
00:31:38Allah juga apa peran
00:31:40Berkara gua menjauh doang
00:31:43Mana gua nggak ngerti lagi urusan kayak gini
00:31:47Ya Allah
00:31:56Aku hanya butuh sesuap nasi
00:32:00Supaya kuat dijalani hidup hari ini
00:32:04Ya ampun
00:32:07Dia berdoa cuma mau minta makan
00:32:09Eh eh
00:32:18Papa
00:32:19Papa
00:32:19Iya mas
00:32:21Ada apa mas
00:32:27Enggak pak
00:32:27Mau
00:32:28Saya mau nanya aja
00:32:29Iya
00:32:30Bapak masih sholat lima waktu pak
00:32:32Masih
00:32:33Bapak tiap hari sholat
00:32:36Berdoa
00:32:37Tapi makan susah
00:32:39Harus ngorek tong sampah kayak gini pak
00:32:41Begini mas
00:33:00Saya khawatir
00:33:02Makin banyak orang yang sombong
00:33:06Merasa apapun yang didapatkannya
00:33:09Karena hasil usaha dan kerja kerasnya sendiri
00:33:12Padahal semua itu rejeki dari Allah
00:33:15Saya heran pak
00:33:23Bener saya heran banget pak
00:33:26Bapak dengan yakinnya menggantungkan hidup bapak untuk Allah
00:33:29Tapi Allah gak peduli sama kehidupan bapak
00:33:32Saya lebih heran
00:33:34Dengan akal pikiran mas yang terbatas
00:33:38Berani menghakimi Allah yang kuasanya tidak terbatas
00:33:42Bapak siapa sih?
00:33:45Malaikat emang bapak
00:33:46Serah deh
00:33:48Ini pak
00:33:51Ini saya masih ada nih buat bapak
00:33:52Buat makan
00:33:53Mas ikhlas
00:33:57Iya iya
00:33:58Terima kasih ya mas
00:34:00Kom
00:34:07Kamu itu mau menyandarkan diri itu ke siapa
00:34:11Kalau bukan ke Allah itu kemana
00:34:16Ke manusia
00:34:18Sudah paling benar
00:34:23Kamu sholat
00:34:25Sholat nak
00:34:27Minta sama Allah
00:34:29Biar kamu jadi lebih tenang
00:34:32Maaf ya kum
00:34:40Ibu cuman bisa
00:34:43Juro kamu sholat dan sholat dan sholat
00:34:47Iya iya bu
00:34:52Kosong
00:35:11Apa
00:35:12Itu yang aku rasakan saat ini
00:35:15Rapuh
00:35:17Dan tidak tahu pada siapa
00:35:20Aku harus menyandarkan hidup
00:35:50Bang
00:35:50Kalau gue liat-liat
00:35:53Lu kayaknya lagi gak happy ya
00:35:56Lagi banyak masalah
00:35:59Gue punya barang bagus nih
00:36:03Lu bisa coba dulu
00:36:05Gue jamin
00:36:08Lu bakalan happy
00:36:11Dan semua masalah lu
00:36:14Bakalan hilang
00:36:16Gua kasih setengah harga buat lu
00:36:21Gimana
00:36:22Lu mau gak
00:36:24Gua jamin aman bang
00:36:27Tenang
00:36:28Weh bang
00:36:29Selau dong bang
00:36:30Turun loh
00:36:33Turun
00:36:33Selau
00:36:34Apaan nih
00:36:35Kurang aja lu ya
00:36:40Bangun loh
00:36:49Bangun loh
00:36:50Sini bangun loh
00:36:51Bangun loh
00:36:59Bangun loh
00:37:00Bangun loh
00:37:01Bangun loh
00:37:02Bangun loh
00:37:03Bangun loh
00:37:04Bangun loh
00:37:05Bangun loh
00:37:06Bangun loh
00:37:07Bangun loh
00:37:08Bangun loh
00:37:09Bangun loh
00:37:10Bangun loh
00:37:11Bangun loh
00:37:12Bangun loh
00:37:13Bangun loh
00:37:14Bangun loh
00:37:15Bangun loh
00:37:16Bangun loh
00:37:17Bangun loh
00:37:18Bangun loh
00:37:19Bangun loh
00:37:20Bangun loh
00:37:21Bangun loh
00:37:22Bangun loh
00:37:23Bangun loh
00:37:24Bangun loh
00:37:25Bangun loh
00:37:26Bangun loh
00:37:27Sampai jumpa.
00:37:57Sampai jumpa.
00:38:27Sampai jumpa.
00:38:57Sampai jumpa.
00:39:27Sampai jumpa.
00:39:57Sampai jumpa.
00:40:26Sampai jumpa.
00:40:56Sampai jumpa.
00:41:26Sampai jumpa.
00:41:56Sampai jumpa.
00:42:26Sampai jumpa.
00:42:56Sampai jumpa.
00:43:26Sampai jumpa.
00:43:28Sampai jumpa.
00:43:58Sampai jumpa.
00:44:28Sampai jumpa.
00:44:58Sampai jumpa.
00:45:28Sampai jumpa.
00:45:58Sampai jumpa.
00:46:28Sampai jumpa.
00:46:58Sampai jumpa.
00:47:58Sampai jumpa.
00:48:28Sampai jumpa.
00:48:58Sampai jumpa.
00:49:58Sampai jumpa.
00:50:28Sampai jumpa.
00:50:58Mas.
00:51:28Sampai jumpa.
00:51:58Sampai jumpa.
00:52:28Sampai jumpa.
00:52:58Sampai jumpa.
00:53:28Sampai jumpa.
00:53:30Sampai jumpa.
00:53:32Sampai jumpa.
00:53:34Sampai jumpa.
00:53:36Sampai jumpa.
00:53:38Sampai jumpa.
00:54:08Sampai jumpa.
00:54:10Sampai jumpa.
00:54:12Sampai jumpa.
00:54:14Sampai jumpa.
00:54:16Sampai jumpa.
00:54:18Sampai jumpa.
00:54:20Sampai jumpa.
00:54:22Sampai jumpa.
00:54:24Sampai jumpa.
00:54:26Sampai jumpa.
00:54:28Sampai jumpa.
00:54:30Sampai jumpa.
00:54:32Sampai jumpa.
00:54:34Sampai jumpa.
00:54:36Sampai jumpa.
00:54:38Sampai jumpa.
00:54:40Sampai jumpa.
00:54:42Sampai jumpa.
00:54:44Sampai jumpa.
00:54:46Sampai jumpa.
00:54:56Sampai jumpa.
00:54:58Ya Allah, aku ingin sekali anakku menyempurnakan separuh agamanya dengan menikah.
00:55:09Maka berikanlah jodoh wanita yang cantik ahlaknya dan baik hatinya yang bisa menjadi makmum dalam menjalani kehidupannya.
00:55:25Siapa perempuan yang ada dalam doa ibu itu?
00:55:28Zah, Mas Markum boleh nanya enggak?
00:55:37Kamu tuh punya kriteria calon suami enggak?
00:55:42Kalau menurut Mas?
00:55:45Ya enggak tahu loh Mas. Mas Markum nanya sama kamu, Zah.
00:55:49Kalau begitu, Mas enggak akan pernah tahu.
00:55:55Maksudnya, aku enggak bakal tahu.
00:55:57Soalnya kalau soal jodoh, aku hanya mencurahkan itu dalam doa-doa aku, Mas.
00:56:04Berarti hanya kamu sama Allah yang tahu?
00:56:08Iya.
00:56:13Waktu itu aku pernah menjalin hubungan sama laki-laki.
00:56:19Bahkan hampir sampai nikah.
00:56:22Semuanya tuh indah banget.
00:56:26Semua persis kayak aku mau.
00:56:27Tapi gagal.
00:56:34Terus, kamu mau sekarang trauma ya?
00:56:40Enggak.
00:56:41Cuman, sekarang aku mau jodoh aku sama kayaan apa Allah.
00:56:48Karena aku yakin pasti siapapun jodoh aku nanti,
00:56:55dia orang yang terbaik buat aku.
00:57:04Halo?
00:57:04Iya, Bu.
00:57:06Bentar lagi nyampe rumah ibu ya.
00:57:09Bentar lagi.
00:57:10Oke.
00:57:11Iya.
00:57:14Mun.
00:57:15Mun.
00:57:17Wah, Pak Raymond.
00:57:19Apa kabar?
00:57:21Saya mau minta maaf loh soal kejadian tempoh hari, Kung.
00:57:23Aduh, Pak Raymond.
00:57:24Saya juga minta maaf, Pak.
00:57:25Saya banyak pikiran waktu itu.
00:57:27Terima kasih loh, Kung.
00:57:29Sama itu, Kung.
00:57:30Saran kamu tuh.
00:57:31Aduh, terima kasih banyak, Kung.
00:57:34Saran saya yang mana ya, Pak?
00:57:36Itu, masalah rumah.
00:57:38Jadi, saya gak jual rumah, Kung.
00:57:40Selain males berantem sama Bini,
00:57:42dipikir-pikir saran Markum boleh juga tuh.
00:57:45Gak tein jadinya, Kung.
00:57:47Ya, itu.
00:57:48Tapi hutangnya Bapak gimana?
00:57:50Gak lunas dong.
00:57:51Oh, iya?
00:57:52Jadi, sisa uangnya.
00:57:53Saya pakai buat usaha buka laun di dekat rumah tuh.
00:57:56Hasilnya,
00:57:58Dipakai buat bayar cecilan sertifikat gede rumah.
00:58:01Oh, keren banget.
00:58:02Alhamdulillah.
00:58:04Alhamdulillah.
00:58:05Terima kasih loh, Kung.
00:58:06Assalamualaikum.
00:58:07Waalaikumsalam.
00:58:08Aduh, Pak Raymond di sini sih cariin.
00:58:10Kung.
00:58:10Aduh, gimana, Pak?
00:58:13Jadi gak endorse Bini saya buat promosiin laundry, Pak?
00:58:17Bini lu tuh mintanya mahal.
00:58:19Selepgram yang lain,
00:58:20Gue gak mintanya gak segitu, Ji.
00:58:22Oh, istrinya Bang Tarbiji sekarang selebgram.
00:58:25Iya.
00:58:26Lu gak gaul sih.
00:58:28Makanya gue gak nyerahin Bini gue.
00:58:30Dia gue modalin.
00:58:31Mukanya gue permak.
00:58:33Biar boling-boling.
00:58:35Boling apa, Bang?
00:58:37Breaking long.
00:58:38Blowing.
00:58:39Oh, blowing Bang Tarbiji.
00:58:40Iya, itu.
00:58:42Bagaimana, Pak?
00:58:43Iya, aja deh.
00:58:45Barter aja deh, Ji.
00:58:46Eh, iya, bagus juga, Pak.
00:58:48Eh, lu main betul aja.
00:58:49Eh, Pak, ngomong punya pikiran, Bang.
00:58:51Enggak.
00:58:51Enak aja main berater.
00:58:53Bini saya ditukar sama Bini Bapak gitu.
00:58:54Maksudnya bukan gitu.
00:58:56Maksudnya bukan gitu Bang Tarbiji.
00:58:57Maksudnya Pak Raymond.
00:58:58Istrinya Bang Tarbiji tuh promosiin laundry-nya Pak Raymond.
00:59:01Dibayar sama jasa laundry-nya Pak Raymond juga.
00:59:03Gitu kan, Pak?
00:59:04Iya lah.
00:59:05Otak lu ngeres.
00:59:06Oh, begitu bilang dong.
00:59:08Lagian Bapak bilang main berater aja.
00:59:11Oke, kalau begitu deal.
00:59:12Deal?
00:59:13Iya dong.
00:59:13Oke, deal.
00:59:14Ya Allah, sebenarnya.
00:59:44Sebenarnya aku capek jadi perempuan independen.
00:59:47Kalau ada yang mau menjadi suamiku,
00:59:50segeralah pertemukanku dengannya, ya Allah.
00:59:54Ya Allah,
00:59:56aku sangat rindu.
00:59:58Aku ingin cepat bertemu di tempat yang paling syahdu.
01:00:02Aku mohon,
01:00:04didoilah setiap langkahku.
01:00:06Syakila jelas mengharapkan jodoh yang tampangnya seperti opa-opa Korea.
01:00:14Tapi,
01:00:16kenapa yang ada dalam doa Eliza
01:00:18hanya gambar ka'bah?
01:00:19Assalamualaikum.
01:00:28Assalamualaikum.
01:00:28Assalamualaikum.
01:00:32Zak, ini ditaruh di mana, Zak?
01:00:35Di depan kamar aja, Mas.
01:00:37Kamar aku.
01:00:38Iya, kamarmu di mana?
01:00:39Aku belum berada ke sini.
01:00:41Eh, iya.
01:00:41Bentar, dari sembarang perhentilan dulu.
01:00:43Ngeliatin apa, Mas?
01:00:56Oh,
01:00:58ngeliatin ka'bah.
01:01:03Impian kamu tuh
01:01:04pergi ke Mekah, ya?
01:01:06Dan doa di depan ka'bah.
01:01:08Iya.
01:01:10Sendirian?
01:01:11Enggak.
01:01:11Sama laki-laki yang akan jadi suami aku nanti.
01:01:18Kenapa enggak ke Paris?
01:01:20Kan kata orang-orang,
01:01:21itu kota yang paling romantis.
01:01:23Karena buat aku,
01:01:25enggak ada yang lebih romantis dan indah
01:01:27selain pergi ke ka'bah,
01:01:30pergi ke Mekah bareng suami,
01:01:31dan berdoa di sana.
01:01:35Eh,
01:01:36tadi Mas ngeliatin ka'bahnya takjub banget gitu kayaknya.
01:01:39Enggak.
01:01:43Ya,
01:01:44sebenarnya Mas Markum juga
01:01:45punya impian yang sama.
01:01:48Maksudnya?
01:01:49Iya,
01:01:50Mas Markum tuh juga pengen
01:01:51ke Mekah sama istri Mas,
01:01:53dan juga berdoa di depan ka'bah.
01:01:56Serius?
01:01:56Iya, serius.
01:01:58Mas Markum udah nabung dari sekarang.
01:02:01Kok,
01:02:02impian kita bisa sama gitu ya?
01:02:03Mungkin
01:02:08karena kita selalu
01:02:10memikirkan hal yang sama,
01:02:11Zah.
01:02:14Cinta yang suci
01:02:16akan selalu melibatkan Allah.
01:02:21Sejak kapan kamu mikir kayak gitu?
01:02:25Sejak
01:02:26saat itu
01:02:27Mas mengetahuin
01:02:30Ibu Mas
01:02:30lagi berdoa
01:02:31minta perempuan yang baik hati
01:02:34sebagai jodoh, Mas.
01:02:39Oh.
01:02:40Eh,
01:02:41tehnya diminum, Mas.
01:02:42Oh, iya.
01:02:43Iya.
01:02:52Halo?
01:02:53Halo?
01:02:53Halo?
01:03:00One.
01:03:08One.
01:03:09One.
01:03:09Wih, sombong banget sih One.
01:03:10Oh, Markum!
01:03:11Hei.
01:03:11Gila, lu rapi-rapi ngapain?
01:03:12Kom-om-om-om-om.
01:03:13Aku udah dapat kerja sekarang.
01:03:15Makanya aku mau berangkat kerja nih.
01:03:17Eh, serius kerja apaan?
01:03:19Ini kok,
01:03:20Kum.
01:03:21Hei.
01:03:22Gila, lu rapi-rapi ngapain?
01:03:23Kom-om-om-om-om-om.
01:03:24Aku udah dapat kerja sekarang.
01:03:26Makanya aku mau berangkat kerja nih.
01:03:27Eh, serius kerja apaan?
01:03:29Ini, Kum.
01:03:30Cleaning service.
01:03:31Di mall.
01:03:32Tempat aku biasa mancing.
01:03:33Wih, gila.
01:03:34Hebat juga lu.
01:03:35Eh.
01:03:36Di mall kan kerjanya?
01:03:37Hmm.
01:03:38Ingat, kalau di mall tuh banyak cewek-cewek cakep.
01:03:40Gampang lu nyari jodoh.
01:03:41Kum.
01:03:43Aku tuh besok udah mau kawin, Kum.
01:03:46Kok jangan bercanda serius lu sama siapa?
01:03:48Sama kawan tempat aku kerja.
01:03:50Janda anak satu.
01:03:51Janda-janda.
01:03:52Hahaha.
01:03:53Ya, kalau gitu aku cabut dulu ya.
01:03:55Ini kerja pertama nih.
01:03:56Cabut aku ya.
01:03:57Yaudah.
01:03:58Sukses kau.
01:03:59Selamat, Wan.
01:04:11Mas Markum.
01:04:13Elisa.
01:04:14Tumben ngajak aku ke tempat kayak gini.
01:04:18Hah?
01:04:19Maksudnya?
01:04:20Heh.
01:04:21Ya, ke tempat dengan suasana yang romantis gitu.
01:04:24Hmm.
01:04:26Mas Markum pikir ini waktu yang tepat.
01:04:30Waktu yang tepat?
01:04:33Buat apa?
01:04:36Tenggu, aku gak ngerti mas.
01:04:40Elisa, kita punya impian yang sama.
01:04:44Pergi ke Mekah dan berdoa di depan Ka'bah.
01:04:48Terus?
01:04:50Mas Markum mau pergi bersama istri mas.
01:04:54Dan kamu mau pergi bersama suami kamu.
01:04:57Bener kan?
01:04:59Iya.
01:05:00Eh, Elisa.
01:05:01Kamu mau menjadi istriku.
01:05:21Aufmas.
01:05:22Aku gak bisa.
01:05:25Kenapa?
01:05:27Aku udah balikan senyuman temanku mas.
01:05:33Dan dia ngajak aku nikah di Mekah.
01:05:39Maafin aku ya mas.
01:05:49Mas Markum itu orang yang baik.
01:05:53Elisa yakin.
01:05:55Pasti mas akan dapat calon istri yang lebih baik.
01:06:01Ya.
01:06:03Tengah.
01:06:04Tengah.
01:06:05Tengah.
01:06:06Tengah.
01:06:07Tengah.
01:06:08Tengah.
01:06:09Tengah.
01:06:10Tengah.
01:06:11Tengah.
01:06:12Tengah.
01:06:13Tengah.
01:06:14Tengah.
01:06:15Tengah.
01:06:16Tengah.
01:06:17Tengah.
01:06:18Tengah.
01:06:19Tengah.
01:06:20Tengah.
01:06:21Tengah.
01:06:22Tengah.
01:06:23Tengah.
01:06:24Tengah.
01:06:25Tengah.
01:06:26Tengah.
01:06:27Tengah.
01:06:28Tengah.
01:06:29Tengah.
01:06:30Tengah.
01:06:31Terima kasih.
01:07:01Kalau menurut Ibu, Elisa bukan yang terbaik buat aku ya, Bu?
01:07:07Elisa sudah cerita semuanya sama Ibu.
01:07:11Kalau itu, Allah yang mahat tahu, Nah.
01:07:17Ibu hanya bisa merestui kamu.
01:07:21Dengan pilihan-pilihan kamu.
01:07:25Ibu.
01:07:25Kenapa?
01:07:32Kenapa?
01:07:33Baru, Ibu mau gak, Bu?
01:07:37Ibu mau gak?
01:07:39Kalau aku mau langsung mencuci kaki, Ibu rinduang, Bu.
01:07:43Tadi Ustaz Ibu bilang,
01:07:54Kalau doa kita belum dikabulkan,
01:07:57Allah sedang menyiapkan sesuatu yang lebih baik.
01:08:02Dan kalau doa kita sudah dikabulkan,
01:08:05Kita harus lebih banyak bersyukur, Nah.
01:08:13Aku juga ya, Ibu.
01:08:16Langkahku bakal lebih ringan.
01:08:18Karena Ibu ku rindu, maka Allah rindu.
01:08:21Insya Allah, sayang.
01:08:22Insya Allah, Allah akan rindu setiap langkahku.
01:08:27Insya Allah, sayang.
01:08:28Insya Allah, sayang.
01:08:58Jangan ada nyobak-nyobak.
01:08:59Lu gak bakal kuat.
01:09:03Gak jadi nambah istri.
01:09:07Lu tahu dari mana, Kum?
01:09:09Kalau gue mau nambah bini lagi.
01:09:11Sering doa gitu kan?
01:09:14Gue dah ganti doa, Kum.
01:09:16Gue dah tahu buat, Kum.
01:09:17Kenapa?
01:09:20Si Mona sama si Lisa, Kum.
01:09:23Dia minta cerai.
01:09:26Pusing pula gue, Kum.
01:09:28Eh, Kum.
01:09:33Lu belum jawab tadi.
01:09:35Lu tahu dari mana?
01:09:37Kalau gue pengen nama bini lagi.
01:09:40Tanya aja sama Allah.
01:09:42He?
01:09:42Si Markum dah gila kali ya?
01:09:55Mas Markum!
01:09:57Syah gila?
01:09:58Eliza udah cerita sama aku.
01:10:08Oh?
01:10:09Soal dia melakuk cintaku ya?
01:10:13Kalau mau ngetahunya ngetahu aja, gak usah ditahan-tahan.
01:10:17Sensi banget, Mas.
01:10:18Emang kenyataannya begitu?
01:10:20Eliza tuh awalnya gak mebalikkan sama mantannya.
01:10:27Tapi karena tahu mantannya nelpon orang tuanya di kampung, minta maaf.
01:10:31Terus ajak Nika di Mekah.
01:10:35Akhirnya Eliza terima.
01:10:36Ya, mungkin emang Mas Markum belum jodoh kali ya?
01:10:44Ya, intinya sih gitu.
01:10:47Intinya kamu cuma pengen ngomong gitu doang.
01:10:51Intinya...
01:10:52Mas Markum jangan sedih.
01:10:54Aku pulang duluan.
01:11:00Assalamualaikum.
01:11:01Waalaikumsalam.
01:11:19Apa ini bagian dari rencana Allah?
01:11:24Bu.
01:11:25Lagi apa?
01:11:26Bu liat deh, Bu.
01:11:31Loh.
01:11:32Kamu melamar kerja?
01:11:34Iya, Bu.
01:11:34Waktu itu aku ingat banget pernah ngirim lamaran
01:11:36untuk posisi legal staff di perusahaan ini.
01:11:39Dan...
01:11:40aku udah ajak interview.
01:11:42Kok mau interview kapan?
01:11:43Besok.
01:11:44Hah?
01:11:45Secepat itu?
01:11:46Iya, Bu.
01:11:49Wow.
01:11:50Enggak usah tegang, dong.
01:11:54Oh.
01:11:56Enggak.
01:11:57Kok bisa gak ya?
01:11:58Bisa.
01:11:59Bismillah.
01:12:00Bismillah.
01:12:01Lancar, lancar, lancar, lancar, lancar.
01:12:03Semuanya harus bisa.
01:12:04Ya kan?
01:12:05Kamu antar.
01:12:06Aku bersyukur
01:12:19atas semua kebaikan yang kau berikan dalam hidupku.
01:12:23Bu!
01:12:24Iya, Markum.
01:12:26Markum.
01:12:27Bu.
01:12:28Eh, Assalamualaikum.
01:12:30Aku gak teriak-teriak.
01:12:31Assalamualaikum, Bu.
01:12:31Waalaikumsalam warahmatullahi wabarakatuh.
01:12:33Kenapa?
01:12:33Interview Markum, Bu.
01:12:36Lancar, lancar banget, Bu.
01:12:38Jadi, maksudnya anak Ibu akan kerja di kantor?
01:12:42Markum kerja di kantor.
01:12:43Asyik.
01:12:44Terima kasih.
01:12:45Yang beranak, Bu.
01:12:47Ya Allah.
01:12:48Aku semakin yakin.
01:12:51Engkau maha mendengar doa-doa hambamu.
01:12:53Kau bisa aku berdoa tanpa mendengar dua orang lain?
01:13:23Kok aku gak mendengar dan melihat doa mereka?
01:13:36Iya.
01:13:48Wan, lagi doa?
01:13:52Kok aneh kali pertanyaan kau?
01:13:54Kayak baru tahu aja cara orang nak baca doa.
01:13:57Kau kenapa pula lah?
01:14:14Pasti kau mau tahu kan doa supaya dapat janda sama kayak aku?
01:14:18Enggak, enggak, enggak.
01:14:20Yaudah, terusnya aja doanya.
01:14:21Loh, apa aku tadi?
01:14:23Lupa aku.
01:14:28Loh.
01:14:30Saat aku sudah bisa mensyukuri apa yang Allah berikan,
01:14:35Allah menghilangkan kemampuanku untuk bisa mendengar dan melihat doa-doa orang lain.
01:14:40Mungkin selama ini Allah memberikan kemampuanku untuk bisa mendengar dan melihat doa orang lain.
01:14:56Supaya membuatku lebih yakin bahwa Allah tidak mengabulkan doa sesuai keinginan manusia.
01:15:02Ya, tapi yang terbaik untuk dirinya.
01:15:07Emang tempat paling romantis di dunia ini Paris ya?
01:15:14Atau...
01:15:15Mekah.
01:15:18Mekah? Kamu bukan yang suka kore-kore gitu?
01:15:22Iya.
01:15:24Tapi pas dengar cerita mama sama papa pulang untuk,
01:15:29aku jadi pengen ke sana.
01:15:31Cerita apa?
01:15:32Cerita soal cinta.
01:15:36Cinta pada Allah dan Rasulnya.
01:15:39Mereka datang dengan penuh cinta
01:15:41dan pulang harus menahan trindu ingin kembali ke sana.
01:15:46Romantis ya?
01:15:47Banget.
01:15:54Syekhiwa,
01:15:56aku sebenarnya juga mau
01:15:57ngerasain hal yang sama sama kamu.
01:16:00Kamu mau?
01:16:07Membar.
01:16:08Ini...
01:16:10Barusan kamu nembak aku.
01:16:13Iya, iya maksudnya emang...
01:16:16Emang aku harus ngomong kayak gimana?
01:16:18Syakila, kamu mau jadi pacar aku.
01:16:21Emang aku pengen romantis sedikit nggak boleh?
01:16:22Boleh dong.
01:16:23Harus romantis.
01:16:25Tapi kayaknya nggak bisa deh.
01:16:37Oh.
01:16:43Kamu nolak ya?
01:16:45Kamu nolak ya?
01:16:48Iya.
01:16:52Kecuali...
01:16:53Kamu minta aku jadi setiap kamu.
01:16:55Aku inginkan dia yang ungas setiap kamu.
01:17:02Stop, aku.
01:17:03Fokus, fokus, fokus.
01:17:05Aku...
01:17:05Syekhiwa.
01:17:11Makasih ya.
01:17:12Aku nggak nyangka selama ini kamu adalah
01:17:14jawaban dari doa-doa aku.
01:17:16Aku janji
01:17:20Akan mencintaimu karena Allah.
01:17:27Ya Allah.
01:17:30Aku tidak pernah tahu
01:17:32Perempuan mana yang berasal dari tulang rusukku.
01:17:36Perempuan yang kelah akan menjadi pendamping di hidupku.
01:17:41Engkau lah yang maha kuasa.
01:17:44Engkau lah
01:17:44Yang memiliki bumi dan seisinya.
01:17:48Bidada di surga ku
01:17:51Tidak ada yang memahami
01:17:57Segala kekuranganku
01:18:00Kecuali kamu
01:18:03Oh, bidada diku
01:18:06Maafkanlah aku
01:18:09Dengan kebenanganku
01:18:12Yang tak bisa memimpin dirimu
01:18:16Hatimu
01:18:19Hatimu
01:18:20Tempat berlindungku
01:18:23Dari keningan malamku
01:18:28Tuhan ku
01:18:29Tuhan ku
01:18:31Merastu itu
01:18:33Dijadikan kau
01:18:38Dijadikan kau pasanganku
01:18:40Akulah
01:18:45Dijadikan kau
01:18:46Dijadikan kau
01:18:47Dijadikan kau
01:18:48Dijadikan kau
01:18:52Dijadikan kau
01:18:53Dijadikan kau
01:18:58Dijadikan kau
01:18:59Dijadikan kau
01:19:00Dijadikan kau
01:19:09Dijadikan kau
01:19:13Dijadikan kau
01:19:14Tempat berlindungku
01:19:19Dari keningan dalamku
01:19:24Tuhan ku merestui itu
01:19:30Dijadikan kau pasanganku
01:19:35Engkau lah
01:19:39Bida dari surga ku
01:19:44Bida dari surga ku
01:19:49Bida dari surga ku
01:19:55Bida dari surga ku
01:20:00Tidak dari surat kamu