• 20 jam yang lalu
JAKARTA, KOMPAS.TV - Kepala Kantor Komunikasi Kepresidenan Hasan Nasbi merespons kasus pengiriman kepala babi ke wartawan Tempo.

Hasan Nasbi berkelakar agar kepala babi itu dimasak saja.

Hasan mengklaim pengiriman kepala babi bukan ancaman bagi wartawan Tempo, Francisca Christy Rosana atau Cica, karena ia melihat sikap Cica yang santai di media sosial. Ia mengklaim Cica justru minta dikirimi daging babi.

Sebelumnya, kantor Tempo mendapatkan teror paket kepala babi dari pengirim tak dikenal. Paket itu bertuliskan "Cica", salah satu wartawan dan pembaca acara "Bocor Alus" di YouTube Tempo.

Pernyataan Hasan Nasbi soal teror kepala babi ke jurnalis Tempo, agar "dimasak saja", menuai kritik dari kalangan masyarakat sipil. Ucapan Hasan dinilai tidak berempati dan mengabaikan prinsip kebebasan pers.

Menanggapi kritik atas ucapannya, Hasan Nasbi melalui pesan WhatsApp kepada Kompas TV menyatakan:

"Justru teror harus direspons dengan cara seperti Fransisca merespons teror itu. Biar 'KPI' si peneror nggak kesampaian. Saya hanya menyempurnakan cara untuk mengecilkan si peneror."

Ucapan Hasan Nasbi soal teror kepala babi ke jurnalis Tempo, agar "dimasak saja", dinilai pengamat politik tidak berempati dan meremehkan teror yang dihadapi media massa.

Menurut pengamat, sebagai orang yang berada di lingkaran istana, seharusnya Hasan Nasbi merespons sebuah teror terhadap kebebasan pers dengan cara yang kondusif dan bersimpati.

Baca Juga Anggota Komisi I DPR: Respons Jubir Presiden soal Teror Kepala Babi ke Tempo Kurang Etis di https://www.kompas.tv/nasional/582279/anggota-komisi-i-dpr-respons-jubir-presiden-soal-teror-kepala-babi-ke-tempo-kurang-etis

#kepalababi #tempo #wartawan

Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/regional/582298/respons-hasan-nasbi-soal-teror-kepala-babi-dimasak-saja-tuai-kritik-dinilai-tak-berempati

Dianjurkan